Putusan PN TANJUNG SELOR
15/Pid.Sus/2021/PN Tjs

Putusan PN TANJUNG SELOR Nomor 15/Pid.Sus/2021/PN Tjs
Tanggal 16 Maret 2021 —Penuntut Umum:
DANU BAGUS PRATAMA, S.H
Terdakwa:
RAHMAT HIDAYAT Bin USMAN SITORO

1. Menyatakan Terdakwa RAHMAT HIDAYAT Bin USMAN SITORO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?tanpa hak dan melawan hukum menyimpan dan menguasai Narkotika Golongan I bukan tanaman yang beratnya lebih dari 5 gram?;
2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa RAHMAT HIDAYAT Bin USMAN SITORO oleh karena itu dengan pidana penjara selama 11 (sebelas) tahun dan 6 (enam) bulan dan Pidana Denda sejumlah Rp1.000.000.000,00(satu miliar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 6 (enam) Bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan Terdakwa tetap ada dalam tahanan;
5. Menetapkan barang bukti berupa

• 5 (lima) bungkus plastik klip bening yang berisi narkotika jenis sabu setelah ditimbang beserta plastik pembungkusnya seberat 75,21 (tujuh puluh lima koma dua puluh satu) gram;
• 3 (tiga) bungkus plastik klip bening kosong ukuran sedang;
• 1 (satu) buah timbangan digital berwarna putih merk CAMRY;
• 1 (satu) buah kotak bening berisikan plastik klip ukuran kecil;
• 2 (dua) lembar tissue berwarna putih;
• 1 (satu) buah kotak SAMPOERNA Mild;
• 1 (satu) buah ATM BNI;
• 1 (Satu) buah HP Merk SAMSUNG NOTE 10 warna silver dengan imei : 359259100415560/01 No. telp 1: 081250616643 Telp 2: 081256914603;
• 1 (satu) buah HP merk Nokia berwarna merah dengan IMEI: 354855081755547 No. telp: 082261644330;
• 1 (satu) buah kotak sepatu merk Nawie?s;
• 1 (satu) pasang sepatu merk Nawie?s berwarna coklat.
• 1 (satu) bungkus plastik klip bening berisi narkotika jenis sabu setelah ditimbang berserta plastik pembungkusnya seberat 0,46 (nol koma empat puluh enam) gram;
• 1 (Satu) buah alat hisap sabu/bong

Dirampas Untuk Dimusnahkan.

6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu rupiah);