Putusan PN LARANTUKA
9/Pdt.G/2021/PN Lrt

Putusan PN LARANTUKA Nomor 9/Pdt.G/2021/PN Lrt
Tanggal 27 April 2021 — Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI:

1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil secara sah dan patut namun tidak hadir di persidangan tanpa alasan yang sah;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat sebagian dengan Verstek;
3. Menyatakan Perkawinan antara Penggugat dan Tergugat yang dilangsungkan di Gereja Pniel KLetek Malaka pada tanggal 18 April 2015 sebagaimana tercantum dalam Kutipan Akta Perkawinan Nomor 5321-KW-03102018-0003 tanggal 03 Oktober 2018 adalah sah menurut hukum;
4. Menyatakan perkawinan antara Penggugat atas nama Dahlia Kurnia Sari Umar dan Tergugat atas nama Harto Kopa Rihi yang dilangsungkan di Gereja Pniel Kletek Malaka pada 18 April 2015 sebagaimana Kutipan Akta Perkawinan Nomor 5321-KW-03102018-0003 tanggal 03 Oktober 2018, yang diterbitkan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Malaka, putus karena perceraian;
5. Menyatakan anak perempuan yang lahir dari perkawinan Penggugat dan Tergugat yang bernama Zefanya Putri Rihi, lahir di Betun tanggal 16 Juli 2015 sebagaimana tercantum dalam kutipan Akta Kelahiran Nomor : 5321-LT-25092018-0034, yang diterbitkan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Malaka, berada dibawah penguasaan Penggugat hingga Anak dewasa atau telah melangsungkan perkawinan;
6. Memerintahkan Penggugat untuk mengirimkan salinan putusan yang sah ke Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil paling lambat 60 (enam puluh) hari sejak putusan ini berkekuatan hukum tetap untuk dicatatkan pada register perceraian dan diterbitkan Kutipan Akta Perceraian oleh petugas yang ditunjuk untuk itu;
7. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp395.000,00 (tiga ratus sembilan puluh lima ribu rupiah);
8. Menolak gugatan Penggugat untuk selain dan selebihnya;