Putusan PN AMLAPURA
75/Pdt.G/2021/PN Amp

Putusan PN AMLAPURA Nomor 75/Pdt.G/2021/PN Amp
Tanggal 4 Mei 2021 — Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI:

1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil dengan patut tetapi tidak hadir;
2. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya dengan verstek;
3. Menyatakan perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yang dilaksanakan menurut hukum Agama Hindu berdasarkan tata cara Adat Bali pada tanggal 12 Oktober 2015 dimana perkawinan tersebut telah dicatatkan di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Karangasem pada tanggal 14 Juni 2016 berdasarkan Kutipan Akta Perkawinan Nomor: 5107-KW-27062016-0019 adalah sah dan putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;
4. Menetapkan Tergugat untuk pengasuhan terhadap anak hasil perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yang bernama I Wayan Agustian Suputra, jenis kelamin laki-laki, lahir di Karangasem pada tanggal 24 Agustus 2016, umur 4 (empat) tahun, dengan ketentuan pihak Penggugat tetap diberikan kesempatan untuk bertemu dan mencurahkan kasih sayang sebagai seorang ibu kepada anak tersebut tanpa halangan pihak manapun;
5. Memerintahkan kepada Penggugat dan Tergugat untuk mencatatkan perceraian ini kepada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Karangasem untuk dicatatkan dalam buku register yang diperuntukkan untuk itu dalam tenggang waktu 60 (enam puluh) hari sejak tanggal putusan tersebut mempunyai kekuatan hukum tetap untuk selanjutnya menerbitkan Akta Perceraian;
6. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp920.000,00 (sembilan ratus dua puluh ribu rupiah);