Putusan PN AMBON
206/Pdt.G/2020/PN Amb

Putusan PN AMBON Nomor 206/Pdt.G/2020/PN Amb
Tanggal 24 Juni 2021 — Penggugat:
HANS HATEYONG
Tergugat:
1.KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL KOTA AMBON
2.RATNA HANDAYANI
3.ROBY DA COSTA

M E N G A D I L I :

Dalam Provisi :

• Menolak Tuntutan Provisi Penggugat ;

Dalam Eksepsi :

• Menolak Eksepsi Tergugat I dan Tergugat II

Dalam Pokok Perkara :

1. Mengabulkan gugatan Penggugat sebagian;
2. Menyatakan sah dan berharga serta mempunyai kekuatan hukum akta Eigendom No.8/1958 terhadap Tanah Bekas Eigendom 1054 tertanggal 31 Djanuari 1958;
3. Menyatakan secara sah dan berharga serta mempunyai kekuatan hukum Akta Eigendom No.8/1958 terhadap tanah bekas Eigendomn 1054 tertanggal 31 Djanuari 1958 dimana terdapat Surat Ukur No.31 Tertanggal 27 Oktober 1913 yaitu Dusun Akipoe yang terletak didesa rumah tiga Ambon dengan batas-batas dari dusun Akipoe adalah :

• Sebelah Timur berbatasan dengan Dusun Musor milik Keluarga da Costa.
• Sebelah Barat berbatasan dengan Dusun Sewa Besar Milik Keluarga da Costa dan Dusun Jokong Milik Pengugat.
• Sebelah Utara berbatasan dengan Dusun Tihu dan Dusun Latar Litu milik Keluarga Limba.
• Sebelah Selatan berbatasan dengan Dusun Sewa Besar Milik Keluarga da Costa dan Dusun Kaka Tua milik Keluarga Huwae.

4. Menyatakan Turut Tergugat telah melakukan Perbuatan Melawan hukum dengan Penerbitan Sertipikat Hak Milik Nomor 1300 Kepada Tergugat I dan Sertipikat Hak Milik Nomor 1675 Kepada Tergugat II;
5. Menyatakan Tergugat I, Tergugat II dan Turut Tergugat telah melakukan Perbuatan melawan hukum berkaitan dengan objek sengketa yang merugikan Penggugat;
6. Menyatakan Sertipikat Hak Milik Nomor 1300 dan Sertipikat Hak Milik Nomor 1675 yang diterbitkan Turut Tergugat tidak mempunyai kekuatan Hukum mengikat;
7. Menyatakan Penggugat sebagai Pemilik Akta Eigendom 31 Djanuari 1958 No.8/1958 terhadap tanah Eigendom Perponding terdiri dari Surat Ukur Nomor 29,30,31, tertanggal 27 Oktober 1913 dan Surat Ukur No.33 tertanggal 10 Nopember 1913 adalah Tanah Bekas Eigendom 1054/Ambon;
8. Menghukum Tergugat I dan Tergugat II untuk menyerahkan objek sengketa dalam keadaan kosong dan tidak melakukan kegiatan berupa apapun diatas objek sengketa sampai keputusan ini memperoleh Kekuatan Hukum Tetap;
9. Menghukum Tergugat I, Tergugat II dan Turut Tergugat untuk tunduk dan patuh terhadap isi Putusan;
10. Menghukum Tergugat I dan Tergugat II untuk membayar biaya perkara secara tangung renteng masing-masing sebagiannya yang sampai hari ini ditetapkan sejumlah Rp. 2.820.000,00 ( dua juta delapan ratus dua puluh ribu rupiah);
11. Menolak gugatan Penggugat selain dan selebihnya;