Putusan PN JAKARTA UTARA
67/Pdt.G/2022/PN Jkt.Utr

Putusan PN JAKARTA UTARA Nomor 67/Pdt.G/2022/PN Jkt.Utr
Tanggal 11 April 2022 —Penggugat melawan Tergugat

M E N G A D I L I:

1. Menyatakan Tergugat yang dipanggil secara patut tidak hadir.
2. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya dengan verstek.
3. Menyatakan perkawinan antara Penggugat dan Tergugat yang dilangsungkan dihadapan pemuka agama Kristen yang bernama Pdt. Jonathan F. Lopulalan di gereja GKI Kota Modern, pada tanggal 27Januari 2018, kemudian dicatatkan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi DKI Jakarta, pada tanggal 31 Juli 2018, berdasarkan Akta Perkawinan Nomor :3671-KW-31072018-0003, putus karena perceraian beserta akibat hukumnya;
4. Menetapkan hak asuh anak perempuan yang bernama MARLENA BRIELLE, yang lahir di Jakarta pada tanggal 9 Januari 2019 kepada Penggugat sebagai ibu kandungnya;
5. Memberikan kebebasan kepada Tergugat selaku ayah kandungnya untuk ikut merawat, mendidik dan memberikan nafkah serta biaya pendidikan anaknya sesuai dengan kesepakatan sampai usia anak dewasa;
6. Memerintahkan kepada Penggugat dan Tergugat dalam waktu paling lambat 60 (enam puluh) hari setelah menerima salinan putusan yang berkekuatan hukum tetap untuk melaporkan kepada Suku Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Adminitrasi Jakarta Utara, agar dicatat adanya putusan perceraian ini guna didaftar dalam register yang tersedia untuk hal itu dan segera diterbitkan Kutipan Akta Perceraian.
7. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Utara atau pejabat yang ditunjuk, agar segera mengirimkan salinan sah Putusan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap kepada Suku Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Administrasi Jakarta Utara, dan kepada Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kubu Raya dimana perkawinan tersebut berlangsung untuk dicatat sebagai dasar diterbitkan Kutipan Akta Perceraian.
8. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara yang timbul dalam perkara ini sebesar Rp.553.000,00 (lima ratus lima puluh tiga ribu rupiah).