Putusan PN MATARAM
215/Pid.Sus/2022/PN Mtr

Putusan PN MATARAM Nomor 215/Pid.Sus/2022/PN Mtr
Tanggal 7 Juni 2022 — Penuntut Umum:
1.MOCH. TAUFIQ ISMAIL, SH
2.YULIA OKTAVIA ADING,SH.
3.PINTONO HARTOYO, SH
Terdakwa:
Hardianto

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa Hardianto tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?mengalihkan atau menggadaikan benda yang menjadi obyek fidusia yang dilakukan tanpa persetujuan tertulis terlebih dahuli dari penerima Fidusia? sesuai dengan Dakwaan Penuntut Umum ;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda Rp2.000.000,00 (dua juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayarkan akan diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan ;
3. Menetapkan Terdakwa untuk ditahan;
4. Menetapkan barang bukti berupa:

1. 13 ( tiga belas ) lembar Foto Copy akta jaminan fidusia dengan Nomor : 461, tanggal 04 September 2019;
2. 1 ( satu ) lembar Foto Copy SERTIFIKAT JAMINAN FIDUSIA NOMOR : W21.00102826.AH.05.01 TAHUN 2019 pada tanggal 04 September 2019 pukul 11.48 di Nusa Tenggara Barat;
3. 1 ( satu ) lembar Foto Copy Perjanjian Pembiayaan Multiguna dengan Nomor : 703001665719 tanggal 10 Agustus 2019;
4. 1 ( satu ) lembar Foto Copy Surat Peringatan pertama kepada saudara HARDIANTO dengan Nomor : FIFGROUP/NMC/703/PERINGATAN I/5918/MAY/2020, tanggal 20 Mei 2020;
5. 1 ( satu ) lembar Foto Copy Surat Peringatan kedua kepada saudara HARDIANTO dengan Nomor : FIFGROUP/NMC/703/PERINGATAN II/4243/JUN/2020, tanggal 24 Juni 2020;
6. 1 ( satu ) lembar Foto Copy Surat Peringatan Ketiga kepada saudara HARDIANTO dengan Nomor : FIFGROUP/NMC/703/PERINGATAN III/4243/JUL/2020, tanggal 24 Juli 2020;
7. 1 ( satu ) lembar Surat MEDIASI KONTRAK CEDERA JANJI (WANPRETASI) nomor 36, tanggal 11 Agustus 2020;
8. Surat Pernyataan pengakuan dari HARDIANTO bahwa telah mengalihkan barang yang masih menjadi objek kredit di PT. FEDERAL INTERNASIONAL FINANCE (FIF) Pos Tanjung;

tetap terlampir dalam berkas perkara ;

1. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp2.500,00 (dua ribu lima ratus rupiah);