Putusan PN PALANGKARAYA
24/Pid.Sus/2022/PN Plk

Putusan PN PALANGKARAYA Nomor 24/Pid.Sus/2022/PN Plk
Tanggal 8 Juni 2022 — Penuntut Umum:
1.DWINANTO AGUNG WIBOWO, S.H., M.H
2.RIWUN SRIWATI, SH
3.MELANIE ANGGRAINI,SH.,MH
Terdakwa:
R. AHMAD RIFAI Alias PAI Bin EDI SAPUTRA

1.Menyatakan Terdakwa R. Ahmad Rifai Alias Pai Bin Edi Saputra telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?melakukan permufakatan jahat melawan hukum menjadi perantara dalam jual beli, menyerahkan, atau menerima Narkotika Golongan I yang dalam bentuk bukan tanaman beratnya melebihi 5 (lima) gram?, sebagaimana diatur dan diancam pidana Pasal 114 ayat (2) jo Pasal 132 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, sebagaimana Dakwaan Alternatif Kesatu;

2.Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu, dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) tahun dan pidana denda sebesar Rp3.000.000.000,00 (tiga miliar rupiah) dengan ketentuan jika denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama selama 6 (enam) bulan;

3.Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

4.Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;

5.Menetapkan barang bukti berupa:

• 11 (sebelas) paket berisi narkotika golongan I jenis sabu dengan berat kotor 999,63 (sembilan ratus sembilan putih sembilan koma enam puluh tiga) gram atau berat bersih 989,6 (sembilan ratus delapan puluh sembilan koma enam) gram, yang telah dimusnahkan sebanyak berat kotor 998,67 (sembilan ratus sembilan puluh delapan koma enam puluh tujuh) gram atau berat bersih 988,64 (sembilan ratus delapan puluh delapan koma enam puluh empat) gram, sedangkan sebanyak berat kotor 4,48 (empat koma empat puluh delapan) gram atau berat bersih 0,55 (nol koma lima puluh lima) gram disisihkan untuk kepentingan pengadilan, dan sebanyak berat kotor 4,34 (empat koma tiga puluh empat) gram atau 0,41 (nol koma empat puluh satu) gram disisihkan untuk dilakukan pengujian laboratoris, dan setelah dilakukan pemeriksaan secara Laboratoris berdasarkan Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di Palangka Raya yang berdasarkan Laporan Hasil Pengujian dari Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di Palangka Raya Nomor: 424/LHP/X/PNBP/2021 tertanggal 6 Oktober 2021, dengan hasil pengujian terhadap jumlah contoh yang diterima berupa 1 (satu) buah amplop coklat segel berisi 1 (satu) bungkus plastik klip kecil berisi kristal bening dengan berat kotor 1,1929 gram (plastik klip kecil + kristal bening), dengan kesimpulan : Metamfetamin (Positif) terhadap parameter yang diuji, Metamfetamin termasuk Narkotika Golongan I (satu), No. Urut 61, Lampiran I Undang-Undang Republik Indonesia No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dan sisa sampel plastik dikembalikan kepada pihak BNN Provinsi Kalimantan Tengah dengan berat kotor sebesar 1,09604 gram (plastik klip + kristal bening);
• 1 (satu) buah Hp VIVO Y21 warna putih, dengan No Sim 081254813184 dengan IMEI 863391032347170 dan 863391032347162;
• 1 (satu) pipet kaca yang masih berisikan Narkotika jenis shabu;
• 1 (satu) tutup alat alat hisap bong;
• 1 (satu) dompet warna biru;
• 1 (satu) unit kendaraan roda 4 merk Toyota Tipe Rush tahun 2019 dengan nomor polisi KB 1841 WQ beserta STNK atas nama Siska;

Dipergunakan dalam perkara atas nama TAN IE HOK alias APIANG anak dari TAN O KIE.

• 1 (satu) buah Hp IPHONE 8+ warna Rose Gold, No Sim 082210368723 dengan IMEI 352979099521964 dan 35297909952196;

Dipergunakan dalam perkara atas nama STEFFEN alias AFEN anak dari TAN IE HOK.

• 1 (satu) buah HP IPhone 12 Pro Max warna Graphite, dengan No Sim 081251519326 dengan IMEI 351406665669556 dan 35140666566955;

Dipergunakan dalam perkara atas nama CALVIN SUCIPTO alias APIN anak dari TAN IE HOK.

• 1 (satu) buah HP OPPO A53 warna biru dengan No. SIM 0812-5027-2375 dengan IMEI 867919051154253 dan 867919051154246;
• 1 (satu) buah HP SAMSUNG GALAXY Z FOLD 2 warna hitam dengan No. SIM 0812-5152-3055 dengan IMEI 352542488662557 dan 352542488662551;

Dipergunakan dalam perkara atas nama SUKISWANTO alias SUKIS bin BOYRIN.

• 1 (satu) buah HP Oppo A7 warna silver dengan no.sim card 081255415809 IMEI 866156042697436 886156042697428;

Dirampas untuk dimusnahkan.

• 1 (satu) unit mobil Toyota Avanza Veloz warna putih nopol KH 1971 FD,
• 1 (satu) lembar STNK mobil Toyota Avanza Veloz warna putih nopol KH 1971 FD a.n. NURHAIDAH;

Dikembalikan kepada saksi NURHAIDAH binti H. ABDURRAHMAN.

6.Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu rupiah);