Putusan PN DONGGALA
8/Pdt.G.S/2022/PN Dgl

Putusan PN DONGGALA Nomor 8/Pdt.G.S/2022/PN Dgl
Tanggal 17 Juni 2022 —Penggugat:
NiNING RESMINTO
Tergugat:
Hendrik

Hakim Pengadilan Negeri Donggala telah membaca surat gugatan yang telah didaftarkan oleh Penggugat melalui aplikasie-courtpada tanggal 17 Juni 2022 dan telah diregister oleh Kepaniteraan Pengadilan Negeri Donggala dengan Register Nomor 8/Pdt.G.S/2022/PN Dgl;

Menimbang, bahwa dengan mempedomani ketentuan Pasal 11 ayat (2) Peraturan Mahkamah Agung Nomor 2 Tahun 2015 tentang Tata Cara Penyelesaian Gugatan Sederhana, Hakim menilai sederhana atau tidaknya pembuktian perkara a quo;

Menimbang, bahwa setelah meneliti dan mempelajari surat gugatan dan bukti-bukti surat permulaan yang dilampirkan dalam perkara a quo, pada pokoknya penggugat perlu untuk membuktikan secara sederhana mengenai hal-hal sebagai berikut:

1. Perjanjian hutang piutang;
2. Nilai pokok dan bunga hutang-piutang;
3. Perbuatan cedera janji yang didalilkan oleh Penggugat telah dilakukan oleh Tergugat;

Menimbang, bahwa berdasarkan hal-hal tersebut diatas, Hakim memandang bahwa bukti-bukti surat yang dilampirkan oleh Penggugat masih bersifat terpisah-pisah untuk menggambarkan peristiwa hukum yang dimaksud oleh Penggugat terutama pada perjanjian pokok berupa utang piutang, sehingga terhadapnya masih diperlukan alat bukti lain yang pemeriksaannya dipandang tidak dapat dilaksanakan secara sederhana. Oleh karena itu dengan mendasarkan pada pertimbangan tersebut dan merujuk pada Pasal 11 ayat (3) Peraturan Mahkamah Agung Nomor 2 Tahun 2015 tentang Tata Cara Penyelesaian Gugatan Sederhana, Hakim perlu membuat penetapan terhadap gugatan a quo bukan merupakan gugatan sederhana;

Menimbang, bahwa oleh karena gugatan a quo tidak termasuk dalam gugatan sederhana, maka dengan demikian perlu diperintahkan kepada Panitera Pengadilan Negeri Donggala untuk mencoret perkara Nomor 8/Pdt.G.S/2022/PN Dgl dalam register perkara serta mengembalikan sisa panjar biaya perkara kepada Penggugat;

Memperhatikan, ketentuan Pasal 11 ayat (2), ayat (3) Peraturan Mahkamah Agung Nomor 2 Tahun 2015 tentang Tata Cara Penyelesaian Gugatan Sederhana sebagaimana telah diubah oleh Peraturan Mahkamah Agung Nomor 4 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas Peraturan Mahkamah Agung Nomor 2 Tahun 2015 tentang Tata Cara Penyelesaian Gugatan Sederhana;

MENETAPKAN

1. Menyatakan gugatan Penggugat bukan gugatan sederhana;
2. Memerintahkan Panitera untuk mencoret perkara Nomor 8/Pdt.G.S/2022/PN Dgl dalam register perkara;
3. Memerintahkan pengembalian sisa panjar biaya perkara kepada Penggugat.