Putusan PN SINGARAJA
80/Pdt.G/2022/PN Sgr

Putusan PN SINGARAJA Nomor 80/Pdt.G/2022/PN Sgr
Tanggal 23 Maret 2022 — Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI:

1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil secara sah dan patut tetapi tidak hadir;
2. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya dengan verstek;
3. Menyatakan demi hukum perkawinan antara PENGGUGAT dengan TERGUGAT yang telah dilangsungkan menurut Hukum Agama Hindu pada Tanggal 20 September 2019 di Buleleng, dan telah tercatat di Kantor Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil Kabupaten Buleleng No. 5108-KW20092019-0016, tertanggal 20 September 2019, putus karena perceraian;
4. Menyatakan demi hukum bahwa hak asuh dan hak perwalian terhadap anak yang bernama : PUTU SAKHA ARKAN WIRATAMA, laki-laki lahir di Buleleng pada Tanggal 23 Oktober 2019 dengan kutipan Akta Kelahiran Nomor : 5108-LT-07102020-0037 tetap berada dalam Pengasuhan, Pemeliharaan, Pendidikan, TERGUGAT selaku Ayah kandungnya dan kepada Penggugat tetap diberikan hak untuk memberikan kasih sayang kepada anaknya itu ;
5. Memerintahkan kepada Para Pihak untuk mengirimkan salinan putusan ini yang telah berkekuatan hukum tetap ke Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Buleleng, untuk dicatatkan dalam register yang diperuntukkan untuk itu;
6. Memerintahkan kepada Penggugat untuk melaporkan perceraian antara Penggugat dan Tergugat tersebut kepada kantor Kependudukan dan catatan Sipil Kabupaten Buleleng untuk dicatatkan ke dalam register yang diperuntukkan untuk itu paling lama 60 (enam puluh) hari sejak putusan Pengadilan tentang perceraian ini telah berkekuatan hukum tetap ;
7. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara yang sampai hari ini ditaksir sejumlah Rp 620.000,- ( Enam ratus dua puluh ribu rupiah ) ;