Putusan PN BREBES
71/Pid.Sus/2022/PN Bbs

Putusan PN BREBES Nomor 71/Pid.Sus/2022/PN Bbs
Tanggal 26 Juli 2022 — Penuntut Umum:
MOH. SUKRON, SH
Terdakwa:
BAIHAQI alias BOYNALDO bin IBRAHIM HAMID

M E N G A D I L I

1. Menyatakan Terdakwa Baihaqi Alias Boynaldo Bin Ibrahim Hamid (Alm) tersebut diatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan tanpa keahlian dan kewenangannya, sebagaimana dakwaan Kedua Penuntut Umum;
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan dan denda sejumlah Rp2.000.000,00 (dua juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan agar Terdakwa tetap ditahan;
5. Menetapkan barang bukti berupa:

• 1 (satu) satu dus bekas minuman kopikap;
• 11 (sebelas) strip masing-masing strip berisi 10 butir dan 3 butir dengan total jumlah 413 butir di duga Tryhexyphendyl;
• 19 (Sembilan belas) strip masing-masing berisi 10 butir dan 4 butir dengan total 194 butir diduga pil Tramadol;
• 12 (dua belas) plastik transparan masing-masing berisi 6 dengan total jumlah 72 butir dan satu plastic putih transparan berisi 341 butir total 413 di duga pil Dextro;
• 21 (dua puluh satu) plastik klip transparan masing-masing plastic klip transparan berisi 4 butir dengan total 84 butir dan 9 plastik transparan masing-masing plastic klip transparan berisi 8 butir dengan total jumlah 72 butir dan satu plastic putih transparan berisi 50 butir dan satu plastic putih transparan berisi 510 butir total 716 butir di duga pil hexymer;
• 2 pak plastic transparan;
• 1 (satu) buah Handphone OPPO nomor sim crad 085261795295 dan 081210389161;
• 1 (satu) buah Handphone VIVO Nomor simcrad 08236519783 dan 08131065280;

Dirampas untuk dimusnahkan;

• uang tunai Rp. 132.000,00 (seratus tiga puluh dua ribu rupiah);

Dirampas untuk Negara;

1. Membebankan Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp2.000,00 (dua ribu rupiah);