Putusan PN SUKOHARJO
33/Pdt.G/2022/PN Skh

Putusan PN SUKOHARJO Nomor 33/Pdt.G/2022/PN Skh
Tanggal 18 Agustus 2022 — Penggugat melawan Tergugat

Mengadili

Dalam Konvensi

- Mengabulkan gugatan Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi untuk seluruhnya;

- Menyatakan perkawinan antara Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi dengan Tergugat Konvensi/Penggugat Rekonvensi pada tanggal 19 januari 2001 dihadapan pemuka agama Katholik dan dicatatkan di Kantor Catatan Sipil Kabupaten Wonogiri sebagaimana dalam Kutipan Akta Perkawinan No.16/2001 tertanggal 27 Januari 2001 putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;

- Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Negeri Sukoharjo untuk mengirimkan salinan putusan ini yang telah berkekuatan hukum tetap kepada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sukoharjo serta Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Wonogiri;

- Memerintahkan kepada Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi dan Tergugat Konvensi/Penggugat Rekonvensi untuk melaporkan perceraian tersebut kepada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sukoharjo paling lambat 60 (enam puluh) hari sejak putusan ini memperoleh kekuatan hukum tetap untuk diterbitkan akta perceraiannya

Dalam Rekonvensi

- Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi untuk sebagian;

- Menghukum agar Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi memberikan biaya penghidupan kepada anak-anak Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi dan Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi yang bernama Clara Intan Javanias Ziliwu, Brigita Renata Paskah Ziliwu, dan Venantius Armada Christofan Ziliwu untuk masing-masing anak paling sedikit sejumlah Rp 2.000.000,00 (Dua juta rupiah) setiap bulannya dengan total untuk ketiga anak tersebut Rp 6.000.000,00 (Enam juta rupiah) setiap bulannya terhitung sejak putusan ini mempunyai kekuatan hukum yang tetap sampai dengan ketiga anaknya tersebut telah dewasa atau mandiri;

- Menolak gugatan Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi untuk selain dan selebihnya;