Putusan PN SIBOLGA
68/Pdt.G/2022/PN Sbg

Putusan PN SIBOLGA Nomor 68/Pdt.G/2022/PN Sbg
Tanggal 6 September 2022 — Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI:

1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil dengan patut tetapi tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya dengan verstek;
3. Menyatakan Pernikahan Penggugat dan Tergugat yang di langsungkan pada tanggal 17 Juni 2009 dihadapan pemuka Agama Buddha yang bernama Pdt. Sutoyo Virajayo, S.Ag sesuai dengan Kutipan Akta Perkawinan Nomor : 16 / 2009 tertanggal 02 Juli 2009 yang diterbitkan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Tapanuli Tengah, telah sah secara Hukum;
4. Menyatakan hubungan perkawinan antara Penggugat dan Tergugat berdasarkan Kutipan Akta Perkawinan Nomor : 16 / 2009 tertanggal 02 Juli 2009 yang diterbitkan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Tapanuli Tengah, putus karena PERCERAIAN dengan segala akibat hukumnya;
5. Menyatakan dan menetapkan Hak Asuh Anak terhadap ke-2 (kedua) orang anak diberikan / ditetapkan kepada Penggugat sebagai Ayah dari anak-anak yang bernama :

• Chelsea Agustina, Jenis Kelamin Perempuan, Lahir pada tanggal 12 Agustus 2008 di Sibolga sesuai dengan Kutipan Akta Kelahiran Nomor : 1201CLT0604201113869 tertanggal 3 Mei 2011;
• Chiko Rafiandi, Jenis Kelamin Laki-laki, Lahir pada tanggal 20 September 2012 di Sibolga sesuai dengan Kutipan Akta Kelahiran Nomor : 1201-LT-20092012-0005 tertanggal 20 September 2012;

6. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Negeri Sibolga atau pejabat yang ditunjuk untuk mengirimkan turunan / salinan putusan perkara ini yang telah berkekuatan hukum tetap, kepada Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Sibolga agar didaftar dalam suatu pendaftaran yang digunakan untuk itu;

7. Memerintahkan kepada Penggugat dan Tergugat untuk melaporkan perceraian tersebut kepada Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil paling lambat 60 (enam puluh) hari sejak putusan ini memperoleh kekuatan hukum tetap untuk diterbitkan akta perceraiannya;

8. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp445.000,00 (empat ratus empat puluh lima ribu rupiah);