Putusan PN Nanga Bulik
71/Pid.B/2021/PN Ngb

Putusan PN Nanga Bulik Nomor 71/Pid.B/2021/PN Ngb
Tanggal 21 Oktober 2021 — Penuntut Umum:
1.TAUFAN AFANDI, S.H.
2.EDISON EDWARD FREDY RAJAGUKGUK, S.H.
Terdakwa:
1.MELKIANUS POBAS Als MELKI Anak Dari STEFANUS POBAS
2.ARNOLDUS NONO BANI Als ARNOL Anak Dari BLASIUS BONA BANI
3.PAULUS TEFA Als PAULUS Anak Dari MARKUS TEFA
4.AGUSTINUS FATIN Als AGUS Anak Dari PATRUS FATIN
5.MARKUS BRIA Als MARKUS Anak Dari MARSELINUS BRIA
6.ROBIANUS HATI Als ROBI Anak Dari YOHANES HATI
7.JONGKI SERAN Anak Dari ARNOLDUS SERAN

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa I Melkianus Pobas Als Melki Anak Dari Stefanus Pobas, Terdakwa II Arnoldus Nono Bani Als Arnol Anak Dari Blasius Bona Bani, Terdakwa III Paulus Tefa Als Paulus Anak Dari Markus Tefa, Terdakwa IV Agustinus Fatin Als Agus Anak Dari Patrus Fatin, Terdakwa V Markus Bria Als Markus Anak Dari Marselinus Bria, Terdakwa VI Robianus Hati Als Robi Anak Dari Yohanes Hati, dan Terdakwa VII Jongki Seran Anak Dari Arnoldus Seran tersebut diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?tanpa hak secara bersama-sama mempergunakan kesempatan untuk main judi yang diadakan dengan melanggar pasal 303?;
2. Menjatuhkan pidana penjara oleh karena itu kepada terdakwa I Melkianus Pobas Als Melki Anak Dari Stefanus Pobas, Terdakwa II Arnoldus Nono Bani Als Arnol Anak Dari Blasius Bona Bani, Terdakwa III Paulus Tefa Als Paulus Anak Dari Markus Tefa, Terdakwa IV Agustinus Fatin Als Agus Anak Dari Patrus Fatin, Terdakwa V Markus Bria Als Markus Anak Dari Marselinus Bria, Terdakwa VI Robianus Hati Als Robi Anak Dari Yohanes Hati, dan Terdakwa VII Jongki Seran Anak Dari Arnoldus Seran masing-masing selama 5 (lima) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Para Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Memerintahkan supaya Para Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
5. Menetapkan barang bukti berupa:

• 52 (lima puluh dua) lembar kartu remi merk ?KERIS?.

Dimusnahkan;

• Uang tunai sebesar Rp. 2.708.000,- (dua juta tujuh ratus delapan ribu rupiah).

Dirampas untuk negara;

6. Membebankan biaya perkara kepada Para Terdakwa masing-masing sejumlah Rp2.000,- (dua ribu rupiah);