Putusan PN AMBON
122/Pdt.G/2022/PN Amb

Putusan PN AMBON Nomor 122/Pdt.G/2022/PN Amb
Tanggal 19 September 2022 — Penggugat:
DOTZELIEN MIRANDA CHRISTIEN TITALEY
Tergugat:
Abdulah Kelian

M E N G A D I L I

1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil dengan patut tetapi tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya dengan verstek;
3. Menyatakan menurut hukum penguasaan objek sengketa oleh Penggugat DOTZELINE MIRANDA CHRISTIEN TITALEY berdasarkan perjanjian jual beli pada tanggal 14 September 2003, yang dibuat diatas kwitansi pembayaran bermetarai 6000 antara Penggugat DOTZELINE MIRANDA CHRISTIEN TITALEY dengan Tergugat ABDULAH KELIAN adalah sah dan berharga menurut hukum;
4. Menyatakan perjanjian jual beli antara Penggugat DOTZELINE MIRANDA CHRISTIEN TITALEY dengan Tergugat ABDULAH KELIAN pada tangal 14 September 2003 atas sebidang tanah bersertifikat hak milik Nomor 779 yang terletak di Kelurahan Wainitu Jln. Nn. Saar sopacua Kecamatan Nusaniwe Kota Ambon atas nama HAJI HASAN KELIAN dengan luas 136,16 m² (seratus tiga puluh enam koma enam belas meter persegi). Dengan batas-batas saat ini sebagai berikut :

• Sebelah Utara berbatasan dengan keluarga Jacob Ririmase;
• Sebelah Timur berbatasan dengan Tan Semmy Ricardo;
• Sebelah Selatan berbatasan dengan Keluaga Simion Suripatty;
• Sebelah Barat berbatasan dengan Keluarga Ibu Ola

Adalah sah milik Penggugat ;

5. Menyatakan Kwitansi Jual beli tanah objek sengketa tertanggal 14 September 2003 yang telah bersertifikat hak milik Nomor 779 dengan luas 136,16 M² antara Penggugat DOTZELINE MIRANDA CHRISTIEN TITALEY dengan Tergugat ABDULAH KELIAN adalah sah dan berkekuatan hukum;

6. Menyatakan Penggugat berhak bertindak untuk menandatangani perjanjian jual beli di hadapan Notaris/Pejabat Pembuat Akta Tanah sehingga Penggugat dapat melakukan pengurusan pemisahan sertifikat dan peralihan hak/balik nama sertifikat di kantor Badan Pertanahan Kota Ambon;

7. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara yang timbul dalam perkara ini sejumlah Rp. 1.120.000,- (satu juta seratus dua puluh ribu rupiah);