Putusan PTA MEDAN
117/Pdt.G/2022/PTA.Mdn

Putusan PTA MEDAN Nomor 117/Pdt.G/2022/PTA.Mdn
Tanggal 13 Oktober 2022 — Identitas Pihak Tidak Dipublikasi

1. MENYATAKAN PERMOHONAN BANDING PEMBANDING SECARA FORMIL DAPAT DITERIMA;
2. MENGUATKAN PUTUSAN PENGADILAN AGAMA STABAT NOMOR 824/PDT.G/2022/PA.STB TANGGAL 22 AGUSTUS 2022 MASEHI BERTEPATAN DENGAN TANGGAL 24 SHAFAR 1444 HIJRIAH DENGAN PERBAIKAN AMAR SEHINGGA BERBUNYI SEBAGAI BERIKUT :

DALAM KONVENSI

1. MENGABULKAN GUGATAN PENGGUGAT UNTUK SEBAGIAN;
2. MENJATUHKAN TALAK SATU BAIN SUGHRA TERGUGAT (PEMBANDING) TERHADAP PENGGUGAT (TERBANDING);
3. MENETAPKAN PENGGUGAT SEBAGAI PEMEGANG HAK HADHANAH TERHADAP 3 (TIGA) ORANG ANAK PENGGUGAT DAN TERGUGAT YANG BERNAMA:
4. ANAK 1, UMUR 9 TAHUN;
5. ANAK 2, UMUR 6 TAHUN;
6. ANAK 3, UMUR 3 TAHUN;

DENGAN KETENTUAN, PENGGUGAT WAJIB MEMBERIKAN AKSES KEPADA TERGUGAT (AYAH) UNTUK BERTEMU DENGAN ANAK-ANAK TERSEBUT;

1. MENGHUKUM TERGUGAT UNTUK MENYERAHKAN KETIGA ORANG ANAK PENGGUGAT DAN TERGUGAT SEBAGAIMANA TERSEBUT DALAM DIKTUM ANGKA 3 DI ATAS KEPADA PENGGUGAT;
2. MENETAPKAN NAFKAH KETIGA ORANG ANAK PENGGUGAT DAN TERGUGAT SEBAGAIMANA TERSEBUT DALAM DIKTUM ANGKA 3 DI ATAS SEJUMLAH RP3.000.000,00 (TIGA JUTA RUPIAH) SETIAP BULANNYA DILUAR BIAYA PENDIDIKAN DAN KESEHATAN DENGAN PENAMBAHAN 10% SETIAP TAHUNNYA;
3. MENGHUKUM TERGUGAT UNTUK MENYERAHKAN NAFKAH KETIGA ORANG ANAK SEBAGAIMANA TERSEBUT DALAM DIKTUM ANGKA 5 DI ATAS KEPADA PENGGUGAT SETIAP BULAN SAMPAI ANAK-ANAK TERSEBUT DEWASA (BERUMUR 21 TAHUN/MENIKAH);
4. MENETAPKAN HAK-HAK PENGGUGAT BERUPA:
   1. NAFKAH, MASKAN DAN KISWAH SELAMA MASA IDDAH SEJUMLAH RP4.500.000,00 (EMPAT JUTA LIMA RATUS RIBU RUPIAH);
   2. MUTAH BERUPA CINCIN EMAS 24 KARAT SEBERAT 5 GRAM;
5. MENGHUKUM TERGUGAT UNTUK MEMBAYAR HAK-HAK PENGGUGAT SEBAGAIMANA TERSEBUT DALAM DIKTUM ANGKA 7 DI ATAS KEPADA PENGGUGAT SEBELUM TERGUGAT MENGAMBIL AKTA CERAI;
6. MENOLAK GUGATAN PENGGUGAT UNTUK SELAIN DAN SELEBIHNYA.

DALAM REKONVENSI:

• MENOLAK GUGATAN PENGGUGAT REKONVENSI;

DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI:

• MEMBEBANKAN KEPADA PENGGUGAT KONVENSI/TERGUGAT REKONVENSI UNTUK MEMBAYAR BIAYA PERKARA PADA TINGKAT PERTAMA SEJUMLAH RP420.000,00 (EMPAT RATUS DUA PULUH RIBU RUPIAH);

MEMBEBANKAN KEPADA PEMBANDING UNTUK MEMBAYAR BIAYA PERKARA PADA TINGKAT BANDING SEJUMLAH RP150.000,00 (SERATUS LIMA PULUH RIBU RUPIAH);

1. Menyatakan permohonan banding Pembanding secara formil dapat diterima;
2. Menguatkan Putusan Pengadilan Agama Stabat Nomor 824/Pdt.G/2022/PA.Stb tanggal 22 Agustus 2022 Masehi bertepatan dengan tanggal 24 Shafar 1444 Hijriah dengan perbaikan Amar sehingga berbunyi sebagai berikut :

Dalam Konvensi

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;
2. Menjatuhkan talak satu bain sughra Tergugat (PEMBANDING) terhadap Penggugat (TERBANDING);
3. Menetapkan Penggugat sebagai pemegang hak hadhanah terhadap 3 (tiga) orang anak Penggugat dan Tergugat yang bernama:
4. Anak 1, umur 9 tahun;
5. Anak 2, umur 6 tahun;
6. Anak 3, umur 3 tahun;

dengan ketentuan, Penggugat wajib memberikan akses kepada Tergugat (ayah) untuk bertemu dengan anak-anak tersebut;

1. Menghukum Tergugat untuk menyerahkan ketiga orang anak Penggugat dan Tergugat sebagaimana tersebut dalam diktum angka 3 di atas kepada Penggugat;
2. Menetapkan nafkah ketiga orang anak Penggugat dan Tergugat sebagaimana tersebut dalam diktum angka 3 di atas sejumlah Rp3.000.000,00 (tiga juta rupiah) setiap bulannya diluar biaya pendidikan dan kesehatan dengan penambahan 10% setiap tahunnya;
3. Menghukum Tergugat untuk menyerahkan nafkah ketiga orang anak sebagaimana tersebut dalam diktum angka 5 di atas kepada Penggugat setiap bulan sampai anak-anak tersebut dewasa (berumur 21 tahun/menikah);
4. Menetapkan hak-hak Penggugat berupa:
   1. Nafkah, maskan dan kiswah selama masa iddah sejumlah Rp4.500.000,00 (empat juta lima ratus ribu rupiah);
   2. Mut?ah berupa cincin emas 24 karat seberat 5 gram;
5. Menghukum Tergugat untuk membayar hak-hak Penggugat sebagaimana tersebut dalam diktum angka 7 di atas kepada Penggugat sebelum Tergugat mengambil akta cerai;
6. Menolak gugatan Penggugat untuk selain dan selebihnya.

Dalam Rekonvensi:

• Menolak gugatan Penggugat Rekonvensi;

Dalam Konvensi dan Rekonvensi:

• Membebankan kepada Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara pada tingkat pertama sejumlah Rp420.000,00 (empat ratus dua puluh ribu rupiah);

Membebankan kepada Pembanding untuk membayar biaya perkara pada tingkat banding sejumlah Rp150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah);