Putusan PN DENPASAR
756/Pid.Sus/2022/PN Dps

Putusan PN DENPASAR Nomor 756/Pid.Sus/2022/PN Dps
Tanggal 3 Nopember 2022 — Penuntut Umum:
I Made Agus Sastrawan, SH
Terdakwa:
Putu Adi Suartama

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa PUTU ADI SUARTAMA telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Tanpa hak atau melawan hukum menjadi perantara dalam jual beli, Narkotika Golongan I dalam bentuk bukan tanaman beratnya melebihi 5 (lima) gram?;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa PUTU ADI SUARTAMA oleh karena itu dengan pidana penjara selama 6 (enam) tahun dan denda sejumlah Rp1.000.000.000,00 (Satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
5. Menetapkan barang bukti berupa:

• 1 (satu) buah tas selempang warna hitam Merk Polo Star?s yang di dalamnya terdapat:

1. 1 (satu) buah Kantong Toolkit warna hitam yang didalamnya ditemukan 2 (dua) paket plastik klip bening yang di dalamnya masing-masing berisi kristal bening yang diduga mengandung sediaan Narkotika jenis shabu dengan berat masing-masing sebanyak 5,89 gram brutto atau 5,25 gram netto (kode A1) dan 0,36 gram brutto atau 0,19 gram netto (kode A2), 7 (tujuh) paket plastik klip bening yang didalamnya masing-masing berisi kristal bening yang diduga mengandung sediaan Narkotika jenis shabu yang dibungkus pipet bening garis kuning dengan berat masing-masing sebanyak 0,36 gram brutto atau 0,19 gram netto (kode A3), 0,36 gram brutto atau 0,19 gram netto (kode A4), 0,36 gram brutto atau 0,19 gram netto (kode A5), 0,37 gram brutto atau 0,20 gram netto (kode A6), 0,37 gram brutto atau 0,20 gram netto (kode A7), 0,36 gram brutto atau 0,19 gram netto (kode A8), 0,32 gram brutto atau 0,15 gram netto (kode A9), 6 (enam) paket plastik klip bening yang di dalamnya masing-masing berisi kristal bening yang diduga mengandung sediaan Narkotika jenis shabu yang dibungkus pipet warna merah muda dengan berat masing-masing sebanyak 0,32 gram brutto atau 0,15 gram netto (kode A10), 0,34 gram brutto atau 0,17 gram netto (kode A11), 0,33 gram brutto atau 0,16 gram netto (kode A12), 0,32 gram brutto atau 0,15 gram netto (kode A13), 0,33 gram brutto atau 0,16 gram netto (kode A14), 0,33 gram brutto atau 0,16 gram netto (kode A15), 8 (delapan) paket plastik klip bening yang di dalamnya masing-masing berisi kristal bening yang diduga mengandung sediaan Narkotika jenis shabu yang dibungkus pipet warna biru dengan berat masing-masing sebanyak 0,50 gram brutto atau 0,33 gram netto (kode A16), 0,50 gram brutto atau 0,33 gram netto (kode A17), 0,52 gram brutto atau 0,35 gram netto (kode A18), 0,52 gram brutto atau 0,35 gram netto (kode A19), 0,51 gram brutto atau 0,34 gram netto (kode A20), 0,50 gram brutto atau 0,33 gram netto (kode A21), 0,52 gram brutto atau 0,35 gram netto (kode A22), 0,50 gram brutto atau 0,33 gram netto (kode A23), dengan jumlah keseluruhan 23 (dua puluh tiga) paket Narkotika jenis shabu-shabu dengan berat keseluruhan sebanyak 14,79 gram brutto atau 10,41 gram netto;
2. 1 (satu) buah timbangan digital merk camry;
3. 5 (lima) bendel plastik klip berwarna bening;
4. 1 (satu) buah pipa kaca bening;
5. 2 (dua) buah pipet berwarna putih;
6. 1 (satu) bungkus potongan pipet berwarna merah muda;
7. 1 (satu) bungkus potongan pipet berwarna biru dan bening garis kuning;
8. 1 (satu) buah HP Merk Realme Narzo berwarna Grey dengan No. SIM : 0881037510191;
9. 1 (satu) buah kartu tahapan Xpresi BCA Nomor 5379 4130 4278 9427

Dirampas untuk Dimusnahkan.

6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.2.000,00 (dua ribu rupiah)