Putusan PN SUMEDANG
155/Pid.Sus/2020/PN Smd

Putusan PN SUMEDANG Nomor 155/Pid.Sus/2020/PN Smd
Tanggal 30 Nopember 2020 —Penuntut Umum:
KETUT BUDIANTI SH
Terdakwa:
WAHYU HIDAYAT Als EPEW Bin ENDUT

M E N G A D I L I:

1. Menyatakan Terdakwa WAHYU HIDAYAT Als. EPEW Bin ENDUT tersebut di atas, tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Membeli Narkotika Golongan I sebagaimana dalam dakwaan Primair Penuntut Umum;
2. Membebaskan Terdakwa tersebut oleh karena itu dari dakwaan Primair Penuntut Umum;
3. Menyatakan Terdakwa tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?memiliki Narkotika Golongan I bukan tanaman yang beratnya melebihi 5 (lima) gram? sebagaimana dalam dakwaan Subsidair Penuntut Umum;
4. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 (delapan) tahun dan denda sejumlah Rp. 1.000.000.000,00 (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan ;
5. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
6. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
7. Menetapkan baranga bukti berupa:
   1. 1 (satu) buah tas selendang warna hitam yang berisikan:

• 1 (satu) buah kotak warna hitam yang berisikan 12 (dua belas) paket yang diduga Narkotika sintetis (tembakau gorila) yang dimasukkan ke dalam plastik klip bening
• 21 (dua puluh satu) paket yang diduga Narkotika sintetis (tembakau gorila) yang dimasukkan ke dalam plastik klip bening.
• 16 (enam belas) paket yang diduga Narkotika sintetis (tembakau gorila) yang dimasukkan ke dalam plastik klip bening yang dibalut kertas warna putih kemudian dibungkus dengan plastik warna merah muda dan dililit lakban warna cokelat.
• 15 (lima belas) paket yang diduga Narkotika sintetis (tembakau gorila) yang dimasukkan ke dalam plastik klip warna cokelat

1. 1 (satu) buah Handphone merk Oppo A5 warna hitam berikut simcard.

Dirampas untuk dimusnahkan.

8. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp. 5.000,00 (lima ribu rupiah);