Putusan PN KRAKSAAN
228/Pid.Sus/2022/PN Krs

Putusan PN KRAKSAAN Nomor 228/Pid.Sus/2022/PN Krs
Tanggal 20 Oktober 2022 — Penuntut Umum:
IBNU SINA, S.H
Terdakwa:
MOHAMMAD HOLIL alias HOLIL bin SATIMAN

Memperhatikan, Pasal 197 Jo. Pasal 106 Ayat (1) Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan;

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa Mohammad Holil Alias Holil Bin Satiman telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Perizinan Berusaha? sebagaimana dalam dakwaan alternatif kesatu;
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 10 (sepuluh) bulan dan denda sejumlah Rp2.000.000,00 (dua juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
5. Menetapkan barang bukti berupa:

• 2 (Dua) Botol plastik warna putih berisi 2000 (Dua ribu) Butir Obat Pil warna putih diduga jenis Trihexyphenidyl; dan 400 (Empat ratus) Butir Obat Pil warna putih diduga jenis Trihexyphenidyl yang dibungkus dalam Plastik Klip kecil sebanyak 8 (Delapan) plastik klip kecil (Per 1 Klip plastik kecil berisi 50 (Lima puluh) butir Obat Pil warna putih diduga jenis Trihexyphenidyl);
• 1 (Satu) Plastik Klip Besar berisi 1000 (Seribu) butir Obat Pil warna kuning diduga Jenis Dexstrometrophan; dan 847 (Delapan ratus empat puluh tujuh) Butir Obat Pil warna kuning diduga Jenis Dexstrometrophan yang dibungkus dalam Plastik Klip Kecil sebanyak 121 (Seratus dua puluh satu) Plastik klip kecil, (Per masing-masing 1 plastik klip kecil berisi 7 (tujuh) butir Obat Pil warna kuning diduga Jenis Dexstrometrophan);

Dirampas Untuk Dimusnahkan;

• Uang sebesar Rp. 1.000.000,- (Satu Juta Rupiah);

Dirampas Untuk Negara;

1. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp3.000,00 (tiga ribu rupiah);