Putusan PN TARUTUNG
81/Pdt.G/2022/PN Trt

Putusan PN TARUTUNG Nomor 81/Pdt.G/2022/PN Trt
Tanggal 6 Desember 2022 —Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI:

1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil dengan sah dan patut tetapi tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat denganverstek;
3. Menyatakan bahwa perkawinan Penggugat dan Tergugat yang dilangsungkan yang telah dilaksanakan secara Agama Kristen dan mendapatkan pemberkatan di Gereja Kristen Sahabat Indonesia (GKSI) Jemaat Sinai Bekasi pada tanggal 27 April 2001 dan telah dicatatkan di Kantor Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Bekasi berdasarkan Kutipan Akta Perkawinan Nomor: 238/2002yang diterbitkan pada tanggal 14 Oktober 2002adalah perkawinan yang sah;
4. Menyatakan bahwa perkawinan Penggugat dan Tergugat yang dilangsungkan yang telah dilaksanakan secara Agama Kristen dan mendapatkan pemberkatan di Gereja Kristen Sahabat Indonesia (GKSI) Jemaat Sinai Bekasi pada tanggal 27 April 2001 dan telah dicatatkan di Kantor Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Bekasi berdasarkan Kutipan Akta Perkawinan Nomor: 238/2002yang diterbitkan pada tanggal 14 Oktober 2002putus karena perceraian;
5. Menyatakan anak yang lahir dari perkawinan Penggugat dengan Tergugat bernama:

• Eirene Anjelina Nababan,jenis kelamin Perempuan,yang lahirdi Bekasi pada tanggal 10 Januari 2003;
• Hieron Eliezer Nababan,jenis kelamin Laki-laki,yang lahir di Bekasi pada tanggal 30 November 2004; dan
• Esmeralda Nababan,jenis kelamin Perempuan, yang lahir di Medan tanggal 3 Desember 2008;

adalah merupakan anak hasil perkawinan antara Penggugat dan Tergugat;

6. Memerintahkan kepada para pihak melaporkan kepada Pejabat Pencatatan Sipil Kabupaten Bekasi paling lama 60 (enam puluh) hari sejak Putusan Pengadilan yang memperoleh kekuatan hukum tetap dan berdasarkan laporan tersebut Pejabat Pencatatan Sipil Kabupaten Bekasi mencatat dalam Register Akta Perceraian dan menerbitkan Kutipan Akta Perceraian;

7. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara sebesarRp820.000,00 (delapan ratus dua puluh ribu rupiah);