Putusan PN MEDAN
712/Pdt.G/2019/PN Mdn

Putusan PN MEDAN Nomor 712/Pdt.G/2019/PN Mdn
Tanggal 20 Januari 2020 — Penggugat melawan Tergugat

M E N G A D I L I :

1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara patut untuk datang menghadap di persidangan, namun tidak hadir ;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebahagian dengan verstek (tanpa hadirnya Tergugat);
3. Menyatakan perbuatan Tergugat adalah merupakan perbuatan Wanprestasi (Ingkar janji) ;
4. Menyatakan bahwa Tergugat memiliki hutang kepada Penggugat sebesar Rp.3.136.569.399,- (tiga milyar serratus tiga puluh enam juta lima ratus enam puluh sembilan ribu tiga ratus sembilan puluh sembilan rupiah) dengan perincian sebagai berikut :

1. Perhitungan bunga terhadap pinjaman Fasilitas Modal Kerja berubah menjadi 6% per tahun (0,5% per bulan), sehingga nilai tagihan terhadap Pinjaman Fasilitas Modal Kerja adalah :

Hutang pokok Rp. 1.150.000.000,-

Hutang Bunga : 17 tahun x 12 bulan x 0,5% = 1.02% x Rp. 1.150.000.000,- = Rp. 1.173.000.000,-

Sehingga total tagihan untuk Pinjaman Fasilitas Modal KerjaRp. 1.150.000.000,- + Rp. 1.173.000.000,- = Rp. 2.323.000.000,-

1. Sedangkan perhitungan untuk pinjaman Kredit Aseptasi adalah :

Hutang pokokRp. 77.958.141,-

Hutang BungaRp.9. 683.257,-

Denda TunggakanRp. 725.928.000,-

Total menjadiRp. 813.569.399,-

1. Menghukum Tergugat untuk membayar seluruh hutang pokok, hutang bunga dan denda kepada Penggugat sebesar Rp.3.136.569.399,- (tiga milyar seratus tiga puluh enam juta lima ratus enam puluh sembilan ribu tiga ratus sembilan puluh sembilan rupiah);
2. Menolak gugatan Penggugat yang selain dan yang selebihnya;
3. Menghukum Tergugat untuk membayar ongkos perkara ini yang diperkirakan sebesar Rp. 746.000,-(tujuh ratus empat puluh enam ribu rupiah);