Putusan PN AMLAPURA
180/Pdt.G/2022/PN Amp

Putusan PN AMLAPURA Nomor 180/Pdt.G/2022/PN Amp
Tanggal 15 Desember 2022 — Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI:

1. Mengabulkan gugatan Penggugat sebagian;
2. Menyatakan Perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yang dilaksanakan menurut Hukum Agama Hindu berdasarkan Tata Cara Adat Bali pada tanggal 7 April 2021 dan perkawinan tersebut telah dicatatkan di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Karangasem pada tanggal 6 Mei 2021 dengan Kutipan Akta Perkawinan Nomor: 5107-KW-06052021-0012 adalah putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;
3. Menetapkan kepada Tergugat untuk pengasuhan terhadap anak hasil perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yang bernama: Ni Putu Aizea Salva Maharini, perempuan, lahir di Karangasem pada tanggal 21 Oktober 2021, usia 10 bulan, sesuai dengan Kutipan Akta Kelahiran Nomor: 5107-LU-14122021-0018 tanggal 14 Desember 2021. Dengan tetap memberikan kesempatan kepada Penggugat untuk bertemu dan mencurahkan kasih sayangnya sebagai seorang Ayah kepada Anaknya, tanpa halangan dari pihak manapun;
4. Memerintahkan kepada Penggugat dan Tergugat untuk melaporkan perceraian ini kepada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Karangasem untuk dicatatkan dalam buku register yang diperuntukkan untuk itu paling lambat 60 (enam puluh) hari sejak putusan tersebut mempunyai kekuatan hukum tetap untuk selanjutnya menerbitkan Akta Perceraian;
5. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp681.000,00 (enam ratus delapan puluh satu ribu rupiah);
6. Menolak gugatan Penggugat selain dan selebihnya;