Putusan PN KETAPANG
493/Pid.Sus/2022/PN Ktp

Putusan PN KETAPANG Nomor 493/Pid.Sus/2022/PN Ktp
Tanggal 19 Desember 2022 —Penuntut Umum:
RILEX TRI ANGGA SH
Terdakwa:
IWAN DARMAWAN alias IWAN PISS bin SYAHBUDIN alm

MENGADILI:

1. Menyatakan terdakwa Iwan Darmawan alias Iwan Piss bin Syahbudin (Alm) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?tanpa hak menjual narkotika golongan I dalam bentuk bukan tanaman beratnya melebihi 5 (lima) gram? sebagaimana dalam dakwaan primair Penuntut Umum;
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 (delapan) tahun dan 6 (enam) bulan serta denda sejumlah Rp2.000.000.000,00 (dua miliar Rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan agar Terdakwa tetap ditahan;
5. Menetapkan barang bukti berupa:

• 19 (sembilan belas) paket kecil yang berisi kristal putih yang diduga narkotika jenis sabu dengan berat total 36,0294 (tiga puluh enam koma nol dua Sembilan empat) gram netto;
• 52 (lima puluh dua) butir pil warna abu abu muda yang diduga narkotika jenis ekstasi dengan berat total 19,6260 (satu sembilan koma enam dua enam nol) gram netto;
• 1 (satu) buah timbangan elektrik;
• 1 (satu) buah sendok sabu dari pipa sedotan;
• 6 (enam) buah kantong yang berisi kantong klip kosong;
• 2 (dua) bungkus plastik kresek hitam;
• 1 (satu) buah kotak headset warna hitam;
• 1 (satu) lembar tisu;
• 1 (satu) buah dompet warna coklat;
• 1 (satu) buah celana pendek warna biru muda merk LOIS;
• 1 (satu) buah kotak rokok SAMPOERNA;

Dirampas untuk dimusnahkan;

• 2 (dua) buah handphone android merk OPPO;
• 1 (satu) buah handphone android merk REALMI;
• 1 (satu) buah handphone android merk SAMSUNG;
• uang tunai sebesar Rp25.207.000,00 (dua puluh lima juta dua ratus tujuh ribu Rupiah);

Dirampas untuk negara;

6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu Rupiah);