Putusan PN SAMBAS
240/Pid.Sus/2022/PN Sbs

Putusan PN SAMBAS Nomor 240/Pid.Sus/2022/PN Sbs
Tanggal 4 Januari 2023 —Penuntut Umum:
1.Dian Novita, S.H., M.H.
2.I'in Lindayani, S.H., M.H.
Terdakwa:
RIKY DARMAWAN Als ABUN Bin HERWADI

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa RIKY DARMAWAN ALS ABUN BIN HERWADI tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa Hak atau Melawan Hukum Menjadi Perantara Jual Beli Narkotika Golongan I sebagaimana dalam dakwaan primair;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) tahun dan 3 (tiga) bulan dan denda sejumlah Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
5. Menetapkan barang bukti berupa:

- 1 (satu) buah tas merk ?EIGER? warna biru yang didalamnya berisikan :

• 4 (empat) paket plastik klip transparan berisikan butiran Kristal putih yang merupakan Narkotika jenis sabu, dan 1 (satu) lembar plastik klip kosong bekas pakai yang berada di dalam dompet merk ?SUP? warna merah;
• 1 (satu) buah kantong warna loreng hijau yang berisikan 1 (satu) buah pipet warna hijau, 1 (satu) buah jarum, dan beberapa plastik klip kosong;
• 1 (satu) buah alat hisap shabu (Bong);
• 2 (dua) buah tabung kaca;
• 1 (satu) buah pipet warna putih;
• 1 (satu) unit timbangan digital warna hitam;

Dirampas untuk dimusnahkan;

- Uang tunai senilai Rp.675.000,00 (enam ratus tujuh puluh lima ribu rupiah) yang berada di saku celana pendek warna hitam.

- 1 (satu) unit Handphone merk VIVO warna biru, dengan no Imei I :864043052405870, Imei II : 864043052405862

Dirampas untuk negara;

• 1 (satu) unit Handphone merk SAMSUNG GALAXY warna biru, dengan no Imei I :354207119857988, Imei II : 354207119857986

Dikembalikan kepada Terdakwa;

6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu rupiah);