Putusan PN TANJUNG BALAI ASAHAN
2/Pdt.G.S/2020/PN Tjb

Putusan PN TANJUNG BALAI ASAHAN Nomor 2/Pdt.G.S/2020/PN Tjb
Tanggal 18 Februari 2020 — Penggugat:
Rustam
Tergugat:
1.PANIEL TP. LUMBANGTORUAN
2.NOVITA br. SILALAHI

Menimbang, bahwa berdasarkan pengajuan gugatan, Surat Kuasa Khusus serta pemilihan domisili Pemberi Kuasa in casu Penggugat sebagaimana diuraikan diatas, maka secara hukum domisili Penggugat secara tegas dinyatakan dalam Surat Kuasa menjadi berada di alamat/kedudukan Kantor Kuasanya tersebut di Jl. Bakti No. 26 Kisaran dan Jl. Diponegoro No. 321 Kisaran Kabupaten Asahan Provinsi Sumatera Utara;

Menimbang, bahwa pasal 4 ayat (3) dan ayat (3a) Peraturan Mahkamah Agung Nomor 4 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Mahkamah Agung Nomor 2 Tahun 2015 tentang Tata Cara Penyelesaian Perkara Gugatan Sederhana menyebutkan:

ayat (3) "Penggugat dan Tergugat dalam gugatan sederhana berdomisili di daerah hukum Pengadilan yang sama";

ayat (3a) "Dalam hal Penggugat berada di luar wilayah hukum tempat tinggal atau domisili Tergugat, Penggugat dalam mengajukan gugatan menunjuk Kuasa, Kuasa Insidentil, atau wakil yang beralamat di wilayah hukum atau domisili Tergugat dengan surat tugas dari Institusi Penggugat";

Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan tersebut dapat disimpulkan bahwa pengajuan gugatan sederhana dilakukan oleh Penggugat dan atau Kuasanya/wakilnya yang beralamat/ berkedudukan di wilayah hukum atau domisili Tergugat;

Menimbang, bahwa domisili Tergugat sebagaimana gugatan a quo merupakan wilayah hukum Pengadilan Negeri Tanjungbalai, akan tetapi sebagaimana Kuasa Hukum Penggugat yang telah diuraikan diatas berkedudukan di Jl. Bakti No. 26 Kisaran dan Jl. Diponegoro No. 321 Kisaran Kabupaten Asahan Provinsi Sumatera Utara dan sebagaimana pula Penggugat telah memilih domisilinya di Kantor Kuasa hukumnya tersebut yang adalah merupakan wilayah hukum Pengadilan Negeri lain yaitu wilayah hukum Pengadilan Negeri Kisaran dan bukan merupakan wilayah hukum yang sama sebagaimana domisili Tergugat yakni wilayah hukum Pengadilan Negeri Tanjungbalai, maka dengan sendirinya syarat/ketentuan pengajuan gugatan sederhana a quo menjadi tidak terpenuhi;

Menimbang, bahwa setelah meneliti dan mempelajari gugatan a quo, hakim berpendapat gugatan tersebut tidak termasuk dalam gugatan sederhana.

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, maka hakim perlu mengeluarkan penetapan.

Mengingat, ketentuan Pasal 11 ayat (3) Peraturan Mahkamah Agung No. 2 Tahun 2015 tentang Pedoman Penyelesaian Gugatan Perkara Sederhana.

MENETAPAKAN:

1. Menyatakan gugatan Penggugat bukan gugatan sederhana;

2. Memerintahkan panitera untuk mencoret perkara No. 2/Pdt.G.S/2020/PN Tjb dalam register perkara; dan

Memerintahkan pengembalian sisa panjar biaya perkara kepada Penggugat