Putusan PN BIREUEN
243/Pid.Sus/2022/PN Bir

Putusan PN BIREUEN Nomor 243/Pid.Sus/2022/PN Bir
Tanggal 18 Januari 2023 — Penuntut Umum:
MUHADIR, S.H.
Terdakwa:
MUTIARA FAHMI BIN ILYAS

1. Menyatakan Terdakwa Mutiara Fahmi Bin Ilyas tersebut di atas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Tanpa hak dan melawan hukum turut serta menjadi perantara dalam jual beli narkotika Golongan I dalam bentuk bukan tanaman yang beratnya melebihi 5 (lima) gram? sebagaimana dalam dakwaan alternatif pertama;
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana penjara selama 9 (sembilan) tahun dandenda sejumlah Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
5. Menetapkan barang bukti berupa :

• 1 (satu) bungkus besar narkotika jenis sabu yang di bungkus dengan kemasan teh cina Merk Guangnyingwang warna hijau dengan berat seluruhnya 1036,45 (seribu tiga puluh enam koma empat puluh lima) Gram kemudian disisihkan dengan berat netto 10 (sepuluh) gram untuk pengujian laboratorium Balai Besar Pengawasan Obat Dan Makanan Di Banda Aceh sedangkan sisa 1026,46 (seribu dua puluh enam koma empat puluh lima) gram telah dimusnahkan oleh penyidik Badan Narkotika Nasional Provinsi Aceh pada hari kamis tanggal 09 September 2022 bertempat di depan lobby utama kantor Badan Narkotika Nasional Provinsi Aceh. Sedangkan sisa narkotika yang dikembalikan oleh Balai Besar Pengawasan Obat Dan Makanan Di Banda Aceh berupa 1 (satu) bungkus plastik bening berisi kristal metamfetamina dengan berat brutto 8,63 (delapan koma enam tiga) gram dimasukkan kedalam amplop warna coklat;
• 1 (satu) unit Handphone Merk Nokia Tipe TA-1174 Warna Hitam;

Untuk dimusnahkan;

• 1 (satu) unit Sepeda Motor Honda Beat Nopol BL 5710 ZAR warna Merah Hitam

Dikembalikan kepada pemiliknya yang sah yaitu Husniah melalui Terdakwa;

6. MembebankankepadaTerdakwa untukmembayar biaya perkarasejumlahRp5.000,00 (lima ribu rupiah).