Putusan PN JENEPONTO
152/Pid.Sus/2018/PN Jnp

Putusan PN JENEPONTO Nomor 152/Pid.Sus/2018/PN Jnp
Tanggal 21 Februari 2019 — Penuntut Umum:
Mustabihul Amri, SH
Terdakwa:
Irsan Bin Sampara

M E N G A D I L I :

1. Menyatakan Terdakwa Irsan Bin Sampara, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ? Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Standar? sebagaimana dalam dakwaan Alternatif Kedua;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama: 2 (dua) tahun, dan denda sejumlah Rp.200.000.000,- (dua ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan Penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa, dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
5. Menetapkan barang bukti berupa :

• 3 (tiga) sachet plastik besar merek C-TIK dengan rincian :

1. 1 (satu) sachet plastik besar merek C-TIK yang berisi 7 (tujuh) sachet plastik kecil yang masing-masing sachet tersebut berisi 10 (sepuluh) tablet obat daftar G jenis tramadol putih polos dengan jumlah keseluruhan sebanyak 70 (tujuh puluh) tablet;
2. 2 (dua) sachet plastik besar merek C-TIK yang berisi masing-masing 10 (sepuluh) sachet plastik kecil yang masing-masing sachet tersebut berisi 10 (sepuluh) tablet obat daftar G jenis tramadol putih polos dengan jumlah keseluruhan sebanyak 200 (seratus) tablet;

• 6 (enam) sachet plastik sedang yang berisi masing-masing 10 (sepuluh) sachet plastik kecil yang masing-masing sachet tersebut berisi 3 (tiga) tablet obat daftar G jenis THD berlogo Y dengan jumlah keseluruhan sebanyak 180 (seratus delapan puluh) tablet;

Dirampas untuk dimusnahkan;

- Uang tunai sejumlah Rp. 60.000,- (enam puluh ribu rupiah) dengan rincian :

a. 2 (dua) lembar uang kertas pecahan Rp. 20.000,- (dua puluh ribu rupiah).

b. 1 (satu) lembar uang kertas pecahan Rp. 10.000,- (sepuluh ribu rupiah).

c. 2 (dua) lembar uang kertas pecahan Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah).

Dirampas untuk Negara

1. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp. 3.000,00 (tiga ribu Rupiah