Putusan PN SINGARAJA
521/Pdt.G/2022/PN Sgr

Putusan PN SINGARAJA Nomor 521/Pdt.G/2022/PN Sgr
Tanggal 25 Oktober 2022 — Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI:

1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil secara sah dan patut tetapi tidak hadir;
2. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya dengan verstek;
3. Menyatakan hukum bahwa perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yang dilangsungkan pada tanggal 27 September 2001 di Desa Anturan, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng secara Adat agama Hindu, dihadapan Pemuka Agama Hindu yang bernama : JRO MANGKU KERTIA dan telah didaftarkan di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Buleleng Nomor : 676/WNI/Bll.2001 tertanggal 22 Oktober 2001 sah dan putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya ;
4. Menyatakan Hukum bahwa kedua anak yang lahir dari perkawinan antara Penggugat dan Tergugat, Anak Pertama Bernama : PUTU EGI WIRAPRATAMA, Laki-laki, Tempat & Tanggal Lahir : Singaraja, 08 Juni 2005, sesuai dengan Kutipan AktaKelahian Nomor : 1457/Ist/Bll/2005, tetanggal : 08 Desember 2005 dan Anak Kedua Bernama : KADEK ELZA IRAPRATIWI, Perempuan, Tempat & Tanggal Lahir : Singaraja, 08 Juni 2009, sesuai dengan Kutipan Akta Kelahian Nomor : 149/Ist/Bll/2010, tetanggal : 24 Mei 2010 adalah merupakan anak sah antara Penggugat dan Tergugat dan Hak Asuh atas kedua anak tersebut berada pada Penggugat selaku ayah kandungnya, dengan tetap memberikan kesempatan kepada Tergugat untuk bertemu serta memberikan kasih sayang selaku Ibu kandungnya
5. Memerintahkan kepada kedua belah phak untuk mengirimkan salinan putusan ini kepada Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Buleleng untuk dicatatkan dalam daftar register yang diperlukan untuk itu, paling lambat 60 (enam puluh) hari sejak putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum yang tetap;
6. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Negeri untuk mengirimkan salinan putusan ini kepada Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Buleleng untuk dicatatkan dalam daftar register yang diperlukan untuk itu, paling lambat 60 (enam puluh) hari sejak putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum yang tetap;
7. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara yang sampai hari ini ditaksir sejumlah Rp 410..000,- ( Empat Ratus Sepuluh Ribu Rupiah ) ;