Putusan PN MUARA TEWE
19/Pid.Sus/2023/PN Mtw

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa Hadri Ansyah alias Didi bin Atay tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Melakukan permufakatan jahat tanpa hak dan melawan hukum membeli dan menjual Narkotika Golongan I? sebagaimana dalam dakwaan alternatif pertama;

2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 (delapan) tahun dan pidana denda sejumlah Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan;

3. Menetapkan masa penangkapan dan masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahanan;

5. Menetapkan barang bukti berupa:

a. 16 (enam belas) paket Narkotika jenis sabu yang dibungkus dengan plastik klip transparan dengan berat 5,12 (lima koma dua belas) gram;

b. Uang tunai Republik Indonesia sebesar Rp300.000,00 (tiga ratus ribu rupiah) dengan pecahan uang Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah) sebanyak 3 (tiga) lembar;

c. 1 (satu) unit HP Merk VIVO 1935 dengan IMEI 1: 862101041833594 Nomor IMEI 2: 862101041833586 dengan Nomor seluler Telkomsel 082152121042 ;

d. 1 (satu) unit Handphone Merk Nokia model : TA-1034 dengan Nomor IMEI 1 : 355841098274622 Nomor IMEI 2 : 355841098274622 dengan Nomor Seluler Telkomsel 081348394361;

e. 1 (satu) buah celana jeans warna biru merk OXYGEN;

f. 1 (satu) buah kotak sikat gigi warna putih FORMULA;

g. 2 (dua) buah Teskit Rapit Diagnostic Test yang telah digunakan untuk menguji urine Terdakwa Hadri Ansyah als Didi Bin Atay dan Terdakwa Muhammad Ramli als Ambi bin H. Firhan dengan hasil timbulnya dua garis warna merah yang menandakan urine tersebut Negatif tidak mengandung Methamfetamine atau Narkotika jenis sabu;

Dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dijadikan barang bukti dalam perkara Muhammad Ramli alias Ambi bin H. Firhan;

6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu rupiah).