Putusan PN PELAIHARI
111/Pid.Sus/2023/PN Pli

Putusan PN PELAIHARI Nomor 111/Pid.Sus/2023/PN Pli
Tanggal 21 Juli 2023 — Penuntut Umum:
1.SAEFULLAHNUR, S.H
2.RENDY LAPUTIGAR, S.H
Terdakwa:
SULAIMAN Alias LEMAN Bin H. ABDUSSAMAD Alm

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa Sulaiman Alias Leman Bin H. Abdussamad (Alm.) tidak terbukti bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana dakwaan primair Penuntut Umum;
2. Membebaskan Terdakwa oleh karena itu dari dakwaan primair Penuntut Umum tersebut;
3. Menyatakan Terdakwa Sulaiman Alias Leman Bin H. Abdussamad (Alm.) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Tanpa Hak Memiliki, Menyimpan, atau Menguasai Narkotika Golongan I Bukan Tanaman? sebagaimana dakwaan subsidair Penuntut Umum;
4. Menjatuhkan pidana oleh karena itu kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 4 (empat) tahun 8 (delapan) bulan dan denda sebesar Rp800.000.000,00 (delapan ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tidak dibayarkan maka diganti dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan;
5. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
6. Menetapkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
7. Menetapkan barang bukti berupa:
   • 4 (empat) paket narkotika jenis sabu yang dibungkus dengan plastik klip transparan dengan berat kotor 2,62 gram dan berat bersih 1,66 gram (telah disisihkan dan habis untuk uji laboratorium netto 0,002 (nol koma dua) gram, telah dimusnahkan netto 1,44 (satu koma empat puluh empat) gram dan digunakan untuk pembuktian di persidangan netto 0,20 (nol koma dua puluh) gram;
   • 1 (satu) lembar plastik klip transparan;
   • 1 (satu) buah pipet kaca;
   • 1 (satu) buah bong yang terbuat dari botol plastik merk SILADEK yang terangkai dengan sedotan plastik warna putih;
   • 1 (satu) buah kunci busi sepeda motor;
   • 1 (satu) buah kotak kayu; dan
   • 1 (satu) unit handphone merek Realme warna biru;
   • Uang tunai sebesar Rp300.000,00 (tiga ratus ribu Rupiah);

Dirampas untuk negara;

8. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu Rupiah);