Putusan PN DEPOK
168/Pid.Sus/2023/PN Dpk

Putusan PN DEPOK Nomor 168/Pid.Sus/2023/PN Dpk
Tanggal 31 Juli 2023 — Penuntut Umum:
HENGKI CHARLES P., SH
Terdakwa:
1.MUHAMMAD IKHSANNUDDIN als BOKTAY bin SALDIMAN
2.ANWAR RIDHO BILAH als JAMIN bin CECE SUTISNA
3.ARIO AUGUSTA DWIPUTRA NUGRAHA Bin ARIONO Alias MARIO

MENGADILI :

1. Menyatakan Terdakwa I Muhammad Ikhsannuddin als Boktay Bin Saldiman, Terdakwa II Anwar Ridho Bilah als Jamin bin Cece Sutisna dan Terdakwa III. Ario Augusta Dwiputra Nugraha Bin Ariono Alias Mario tersebut diatas terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Secara bersama-sama tanpa hak melawan hukum menjual Narkotika Golongan I bukan tanaman yang beratnya melebihi 5 (lima) gram;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa I Muhammad Ikhsannuddin als Boktay Bin Saldiman, Terdakwa II Anwar Ridho Bilah als Jamin bin Cece Sutisna oleh karena itu dengan pidana penjara masing-masing selama 9 tahun, Terdakwa III. Ario Augusta Dwiputra Nugraha Bin Ariono Alias Mario dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) tahun. Dan denda masing masing sejumlah Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara masing-masing selama 3 (tiga) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Para Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan Para Terdakwa tetap ditahan;
5. Menetapkan barang bukti berupa:
   • 1 (satu) bungkus plastic klip (kode A) berisikan kristal warna putih dengan berat netto 1,2769 gram, diberi nomor barang bukti 3673/2022/NF;
   • 1 (satu) bungkus plastic klip (kode B) berisikan kristal warna putih dengan berat netto 1,1907 gram, diberi nomor barang bukti 3674/2022/NF;
   • 1 (satu) bungkus plastic klip (kode C) berisikan kristal warna putih dengan berat netto 1,25818 gram, diberi nomor barang bukti 3675/2022/NF;
   • 1 (satu) bungkus plastic klip (kode D) berisikan kristal warna putih dengan berat netto 1,1298 gram, diberi nomor barang bukti 3676/2022/NF;
   • 1 (satu) bungkus plastic klip (kode E) berisikan kristal warna putih dengan berat netto 1,1579 gram, diberi nomor barang bukti 3677/2022/NF;
   • 1 (satu) bungkus plastic klip (kode F) berisikan kristal warna putih dengan berat netto 0,8839 gram, diberi nomor barang bukti 3678/2022/NF;
   • 1 (satu) bungkus plastic klip (kode G) berisikan kristal warna putih dengan berat netto 0,8318 gram, diberi nomor barang bukti 3679/2022/NF;
   • 1 (satu) bungkus plastic klip (kode H) berisikan kristal warna putih dengan berat netto 0,7280 gram, diberi nomor barang bukti 3680/2022/NF;
   • 1 (satu) bungkus plastic klip (kode I) berisikan kristal warna putih dengan berat netto 0,7389 gram, diberi nomor barang bukti 3681/2022/NF;
   • 1 (satu) bungkus plastic klip (kode J) berisikan kristal warna putih dengan berat netto 0,4046 gram, diberi nomor barang bukti 3682/2022/NF;
   • 1 (satu) bungkus plastic klip (kode K) berisikan kristal warna putih dengan berat netto 0,2282 gram, diberi nomor barang bukti 3683/2022/NF;
   • 1 (satu) bungkus plastic klip (kode L) berisikan 2(dua) butir tablet warna coklat dengan berat netto seluruhnya 0,7627 gram, diberi nomor barang bukti 3684/2022/NF;
   • 1 (satu) bungkus plastic klip (kode M) berisikan serbuk warna putih dengan berat netto 1,0903 gram, diberi nomor barang bukti 3685/2022/NF;
   • 2 (dua) unit Timbangan Digital;
   • 3 (tiga) bungkus plastik klip kosong;
   • 20 (dua puluh) Kardus alat packing;
   • 1 (satu) unit Printer mini;
   • 1 (satu) Gulung Buble Warping;
   • 3 (tiga) pcs Lakban;
   • 1 (satu) pcs sendok ;

DIRAMPAS UNTUK DIMUSNAHKAN

• 1 (satu) unit Handphone 1 (satu) unit handpone merk Iphone XR warna biru dan 1 (satu) unit handpone merk Samsung Type A51 warna Biru yang disita dari tangan kanan MUHAMMAD IKHSANNUDDIN als BOKTAY bin SALDIMA
• 1 (satu) unit handpone merk Infinix Note 10 warna hijau;
• 1 (satu) unit handpone merk Vivo S1 warna hitam;
• 1 (satu) unit handpone merk Oppo warna biru muda.

DIRAMPAS UNTUK NEGARA

1. Membebankan biaya perkara kepada Para Terdakwa masing-masing sejumlah Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah).