Putusan PN MATARAM
404/Pid.Sus/2023/PN Mtr

Putusan PN MATARAM Nomor 404/Pid.Sus/2023/PN Mtr
Tanggal 6 September 2023 —Penuntut Umum:
1.DINA KURNIAWATI, S.H.
2.HERIL ISWANDI, S.H., M.H.
3.EDI WANSEN, S.H., M.H.
Terdakwa:
AHMAD SOLAHUDDIN KURNIAWAN Bin AHMAD JUAINI Alias AWAN

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa Ahmad Solahuddin Kurniawan Bin Ahmad Juaini Alias Awan tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana melakukan pemufakatan jahat menjadi perantara dalam jual beli Narkotika Golongan I sebagaimana dalam dakwaan alternatif kesatu;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 9 (Sembilan) tahun dan denda sejumlah Rp10.000.000.000,00 (sepuluh milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
5. Menetapkan barang bukti berupa:

• 3 (tiga) bungkus Kristal putih yang diduga narkotika jenis sabu yang dibungkus dengan menggunakan plastic klip transparan dengan masing-masing berat bersih 19,86 (Sembilan belas koma delapan enam) gram, 8,28 (delapan koma dua puluh delapan) gram dan 8,30 (delapan koma tiga puluh) gram, 1 (satu) unit handphone android merk XIAOMI warna silver dengan silicon warna coklat dengan sim Card XL nomor 087855575053 dan 087891060808, 1 (satu) buah dompet warna hitam yang didalamnya berisi uang tunai sejumlah Rp. 259.000,- (dua ratus lima puluh Sembilan ribu rupiah), 1 (satu) buah tas selempang warna hitam yang didalamnya terdapat 1 (satu) buah plastik warna putih yang didalamnya berisi 1 (satu) bungkus kristal putih narkotika jenis sabu yang dibungkus dengan plastik klip yang dililit dengan tissue warna putih dengan berat bersih 45,18 (empat puluh lima koma delapan belas) gram, 1 (satu) buah plastik warna putih yang didalamnya berisi 3 (tiga) bungkus kristal putih narkotika jenis sabu yang dibungkus dengan plastik klip yang masing-masing bungkusnya telah dililit dengan tissue warna putih dengan berat bersih masing-masing 8,57 (delapan koma lima puluh tujuh) gram, 8,18 (delapan koma delapan belas) gram dan 7,64 (tujuh koma enam puluh empat) gram, 1 (satu) unit timbangan digital warna silver, 1 (satu) buah dompet warna coklat yang didalamnya berisi 4 (empat) bungkus kristal putih sabu yang dibungkus dengan menggunakan plastic klip dengan berat bersih masing-masing 0,08 (nol koma nol delapan) gram, 0,80 (nol koma delapan puluh) gram, 0,65 (nol koma enam lima) gram, dan 0,72 (nol koma tujuh dua) gram, 1 (satu) buah pipet kaca, 1 (satu) buah korek api gas, 1 (satu) unit motor Satria FU warna hitam dengan nopol DR 2755 BD, 1 (satu) buah tas pinggang warna hitam merk ?eiger? yang didalamnya terdapat : 1 (satu) unit handphone merk Nokia warna biru hitam dan 1 (satu) unit pipet kaca warna bening yang berada didalam bolpoint, 1 (satu) unit handphone merk Readmi warna biru hitam yang berisi 1 (satu) simcard XL, 1 (satu) unit handphone merk Nokia warna hitam yang berisi 2 (dua) simcard XL dan telkomsel, Uang tunai sejumlah Rp. 8.272.000,- (delapan juta dua ratus tujuh puluh dua ribu rupiah), 1 (satu) buah alat hisap (bong) yang terbuat dari botol plastic yang pada tutupnya terdapat 2 (dua) buah lubang yang masing-masing lubangnya sudah terdapat pipet plastic berbentuk huruf ?L?, 1 (satu) unit handphone merk Readmi warna hitam yang berisi 2 (dua) simcard XL 085931221992 dan 081936530020 dan 1 (satu) Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) ENO-4418247 Nopol DR 2755 BD merk Suzuki, type FU 150 jenis SPD Motor, tahun pembuatan 2007, tahun perakitan 2007, isi silender 150 CC, warna abu-abu hitam, Noka MH8B641C47J.129973, Nosin 6420.1D.129464, jumlah roda 2, bahan bakar bensin, nama Pemilik Lalu M. Ilya Azis, alamat Pejeruk RT 009 RW 003 Kel. Pejeruk Kec. Ampenan Kota Mataram;

Dikembalikan kepada JPU untuk dijadikan barang bukti dalam perkara atas nama Abdul Harun als Bib;

1. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp2.500,00 (dua ribu lima ratus rupiah);