Putusan PN PAINAN
49/Pdt.G/2022/PN Pnn

Putusan PN PAINAN Nomor 49/Pdt.G/2022/PN Pnn
Tanggal 7 September 2023 —Penggugat:
Arlidus
Tergugat:
1.Kulap
2.Sirau
3.Kaes
4.Joni Pgl Ijon
5.Lantam
6.Pitir
7.Pulit
8.Sial
9.Sigap
10.Pik Ado
11.Ambis
12.Tanggus
Turut Tergugat:
Pengurus Kerapatan Adat Nagari (KAN) Ampiang Parak Kecamatan Sutera

MENGADILI:

Dalam Eksepsi

• Menyatakan eksepsi Turut Tergugat tidak diterima;

Dalam Pokok Perkara

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;
2. Menyatakan Penggugat adalah anak dari Alm. Kutar dan oleh karenanya adalah warisnya;
3. Menyatakan sah objek perkara merupakan tanah harta pusaka rendah Penggugat yang terletak di Bukit Gunuang Giriak, Kampung Koto Tarok, Nagari Ampiang Parak, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat, dengan ukuran sebelah Utara 172 M², sebelah Selatan 172 M², sebelah Barat 55 M² dan sebalah Timur 95 M² dengan batas-batas sepadan sebagai berikut:

• Sebelah Utara berbatas dengan tanah Padin, Emah/Ujang;
• Sebelah Selatan berbatas dengan tanahnya Heri/Elma Yuliana;
• Sebelah Barat berbatas dengan jalan nagari/Jalan Padang Sumu;
• Sebelah Timur berbatas dengan tanah Imis;

1. Menyatakan perbuatan yang dilakukan oleh Terggugat 1, Tergugat 2, Tergugat 3 dan Tergugat 4 pada tahun 2020 tanpa seizin dan sepengetahuan Penggugat mengusai objek perkara dengan cara merobohkan pondok semi pemanen di atas objek perkara yang didirikan oleh orang tua Penggugat bersama Penggugat pada tahun 2011 merupakan perbuatan melawan hukum (onrecht matigedaad);
2. Menyatakan perbuatan yang dilakukan oleh Para Tergugat tanpa sepengetahuan dan izin dari Penggugat yang telah menguasai objek perkara dengan cara menggarap dan mengambil hasil tanaman berupa durian, pinang dan jengkol di atas tanah objek perkara merupakan perbuatan melawan hukum (onrecht matigedaad);
3. Menyatakan Putusan Kerapatan Adat Nagari (KAN) Ampiang Parak Kecamatan Sutera Kabupaten Pesisir Selatan Nomor: /5/Kpts/KAN-AP/XII/2016 pada hari Rabu, tanggal 21 Desember 2016 tidak memiliki kekuatan hukum atau lumpuh kekuatannya demi hukum;
4. Menghukum Para Tergugat untuk mengosongkan objek perkara dan mengembalikan objek perkara kepada Penggugat bebas dari siapapun dan pihak manapun, jika engkar dengan bantuan institusi kepolisian dan alat negara Lainnya;
5. Menghukum Para Tergugat untuk menyerahkan objek perkara dalam keadaan bebas dari hak miliknya dan hak orang lain yang diperdapatkan karenanya, jika Para Tergugat ingkar dengan bantuan alat negara;
6. Menghukum Para Tergugat dan Turut Tergugat untuk tunduk dan patuh pada putusan dalam perkara ini;
7. Menghukum Para Tergugat secara tanggung renteng untuk membayar biaya perkara yang timbul dalam perkara ini yang besarnya hingga hari ini ditetapkan sejumlah Rp10.526.000,00 (sepuluh juta lima ratus dua puluh enam ribu rupiah);
8. Menolak gugatan Penggugat untuk selain dan selebihnya;