Putusan PN Oelamasi
18/Pdt.G/2023/PN Olm

Putusan PN Oelamasi Nomor 18/Pdt.G/2023/PN Olm
Tanggal 14 September 2023 — Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI:

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;
2. Menyatakan perkawinan antara Penggugat dan Tergugat yang dilangsungkan secara agama Kristen Protestan pada tanggal 6 April 2008 di Gereja Imanuel Oesao dan telah dicatatkan pada Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kupang pada tanggal 6 April 2008 berdasarkan Kutipan Akta Perkawinan Nomor 07/KTR/2008 adalah sah menurut hukum dan putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;
3. Memerintahkan kepada Penggugat dan Tergugat untuk melaporkan peristiwa perceraian ini kepada Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kupang paling lambat 60 (enam puluh) hari setelah putusan memperoleh kekuatan hukum tetap supaya dicatatkan pada Register Akta Perceraian;
4. Memerintahkan Panitera Pengadilan Negeri Oelamasi atau Pejabat lain yang ditunjuk untuk mengirimkan salinan putusan ini yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap tanpa materai kepada Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kupang agar didaftarkan dalam sebuah daftar yang diperuntukkan untuk itu;
5. Memerintahkan Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kupang segera setelah menerima salinan putusan ini yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap agar menerbitkan Kutipan Akta Perceraian bagi Penggugat dan Tergugat;
6. Menetapkan 4 (empat) orang anak yang bernama sebagai berikut:
   a. Cornelia Andrea Pian, berjenis kelamin perempuan, lahir di Pukdale, tanggal 4 Agustus 2008;
   b. Andara Yunandi Pian, berjenis kelamin perempuan, lahir di Pukdale, tanggal 22 Mei 2013;
   c. Gilbert Markus Pian, berjenis kelamin laki-laki, lahir di Kupang, tanggal 10 Oktober 2014;
   d. Gibral Andrew Pian, berjenis kelamin laki-laki, lahir di Kupang, tanggal 6 April 2018;
   berada dalam pengasuhan dan pemeliharaan Tergugat selaku ibu kandungnya sampai keempat anak tersebut dewasa, dengan ketentuan siapapun tidak dapat memberikan halangan kepada Penggugat untuk bertemu dan memberikan kasih sayangnya kepada anak-anaknya tersebut;
7. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp767.500,00 (tujuh ratus enam puluh tujuh ribu lima ratus rupiah);
8. Menolak gugatan Penggugat untuk selain dan selebihnya;