Putusan PN KENDARI
160/Pid.B/2023/PN Kdi

Putusan PN KENDARI Nomor 160/Pid.B/2023/PN Kdi
Tanggal 20 Juli 2023 —Penuntut Umum:
BUSTANIL ARIFIN, S.H.
Terdakwa:
LA ODE MUH ALWI, S.Sos

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa LA ODE MUH ALWI,S.Sos tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ? Penggelapan secara bersama-sama?;sebagaimana dakwaan alternatif kedua Penuntut Umum ;
2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun ;
3. Menetapkan lamanya Terdakwa pernah ditahan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;
4. Memerintahkan agar Terdakwa ditahan ;
5. Menetapkan barang bukti berupa :

• 1 (satu) buah BPKB mobil Honda HR-V RUI 1,5 E Plus CVT warna putih Orchid mutiara dengan Nomor Polisi DT 15 AL, nomor rangka : MHRRU186011800022 dan nomor mesin : 115Z61200020 atas nama Dr. AMIR FAISAL., SH., MH (asli)
• 2 (dua) lembar surat Keterangan Tanda Bukti Peminjaman BPKB mobil Honda HR-V RUI 1,5 E Plus CVT warna putih Orchid mutiara dengan Nomor Polisi DT 15 AL, nomor rangka : MHRRU186011800022 dan nomor mesin : 115Z61200020 atas nama Dr. AMIR FAISAL., SH., MH. Tertanggal 22 April 2020 yang ditanda tangani oleh LA ODE MUHAMMAD ALWI, S.Sos dengan KAMARUDIN (asli).
• 1 (satu) lembar Nota Pinjam Faktur dan sertifikat pembelian mobil Honda HR-V RUI 1,5 E Plus CVT warna putih Orchid mutiara dengan Nomor Polisi DT 15 AL, nomor rangka : MHRRU186011800022 dan nomor mesin : 115Z61200020 atas nama Dr. AMIR FAISAL., SH., MH tertanggal 19 Mei 2020 yang ditanda tangani oleh LA ODE MUHAMMAD ALWI, S.Sos (asli).
• 1 (satu) unit mobil Honda HR-V RUI 1,5 E Plus CVT warna putih Orchid mutiara dengan Nomor Polisi DT 15 AL, nomor rangka : MHRRU186011800022 dan nomor mesin : 115Z61200020 atas nama Dr. AMIR FAISAL., SH., MH.--
• 1 (satu) lembar surat kuasa menjaminkan BPKB (Buku Pemilikan Kendaraan Bermotor) Honda HR-V di Pegadaian Unit Kampus Baru Unhalu tertanggal 05 Mei 2020 (asli).

Dipergunakan dalam perkara Hj.Asmarani,S.Pd.I

1. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp.2.000,- (dua ribu rupiah) ;