Putusan PN JAMBI
13/Pdt.G/2023/PN Jmb

MENGADILI:

DALAM PROVISI :

- Menolak tuntutan Provisi Penggugat;

DALAM EKSEPSI :

- Menolak Eksepsi Tergugat seluruhnya;

DALAM POKOK PERKARA :

1. Menyatakan mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;

2. Menyatakan Tergugat telah melakukan Wanprestasi terhadap Penggugat;

3. Menyatakan batal, tidak mengikat dan tidak mempunyai kekuatan hukum Akta Pengikatan Jual Beli Nomor 23 Tanggal 07 Maret 2022 antara Penggugat dengan Tergugat yang dibuat dihadapan Notaris Suherman,S.H.,M.Kn, Notaris di Bekasi;

4. Menyatakan batal, tidak mengikat dan tidak mempunyai kekuatan hukum Perjanjian Pengikatan Jual Beli yang dibuat Tanggal 17 Juni 2022 antara Penggugat dengan Tergugat;

5. Menyatakan Sah dan Memiliki Kekuatan Hukum surat pembatalan (pemutusan) sepihak atas Akta Pengikatan Jual Beli Nomor 23 Tanggal 07 Maret 2022 antara Penggugat dengan Tergugat yang dibuat dihadapan Notaris Suherman,S.H.,M.Kn, Notaris di Bekasi, sebagaiman Surat Penggugat Nomor 285/PAL-SK/XI/2022 tertanggal 25 April 2022, perihal : Pembatalan Akta Jual Beli No.23 tanggal 7 Maret 2022;

6. Menyatakan Sah dan Memiliki Kekuatan Hukum surat pembatalan (pemutusan) sepihak atas Perjanjian Pengikatan Jual Beli tanggal 17 Juni 2022 antara Penggugat dan Tergugat, sesuai Surat Penggugat Nomor 293/PAL-SK/XI/2022 tertanggal 04 November 2022, perihal : Pembatalan Perjanjian Pengikatan Jual Beli Tertanggal 17 Juni 2022;

7. Menyatakan Sah dan Memiliki Kekuatan Hukum Surat Pembatalan Kerjasama dan Pengelolaan Pabrik Kelapa Sawit antara Penggugat dan Tergugat, sebagaimana Surat Penggugat Nomor 299/PAL-SK/XI/2022 tertanggal 17 November 2022, perihal : Pembatalan Perjanjian Kerjasama Pengoperasioan dan Pengelolaan Pabrik Kelapa Sawit Tertanggal 15 Juli 2022;

8. Menyatakan Sah dan Memiliki Kekuatan Hukum Surat Pencabutan Kuasa Tanggal 17 Juni 2022 khusus untuk Surat Kuasa Nomor 294/PAL-VII/2022 tanggal 15 Juli 2022;

9. Menghukum dan Memerintahkan Tergugat atau pihak lain yang mendapat izin dari Tergugat untuk menghentikan semua kegiatan operasional dan segera mengosongkan Pabrik Kelapa Sawit milik Penggugat;

10. Menghukum dan Memerintahkan Tergugat atau pihak lain yang mendapat izin dari Tergugat untuk menyerahkan Pabrik Kelapa Sawit milik Penggugat berikut segala sesuatu yang ada diatas dan di areal pabrik termasuk mesin-mesin serta alat pendukung lainya dalam keadaan aman dan baik;

11. Menghukum Tergugat (PT. Mayang Mangurai Jambi) untuk membayar kerugian materiil yang dialami oleh Penggugat (PT. Prosympac Agro Lestari) senilai Rp11.882.852.475,00 (sebelas miliyar delapan ratus delapan puluh dua juta delapan ratus lima puluh dua ribu empat ratus tujuh puluh lima rupiah) sebagai akumulasi dari rincian sebagai berikut :

1. Tergugat tidak melakukan Pembayaran ke BNI selaku Kreditur Separatis:

- Cicilan BNI sebesar Rp912.994.375,00 (sembilan ratus dua belas juta sembilan ratus sembilan puluh empat ribu tiga ratus tujuh puluh lima rupiah) yang telah Lewat Jatuh Tempo Pembayaran pada 25/11/2022;

- Cicilan BNI sebesar Rp911.992.500,00 (sembilan ratus sebelas juta sembilan ratus sembilan puluh dua ribu lima ratus ratus rupiah) yang telah Lewat Jatuh Tempo Pembayaran pada 25/12/2022;

2. Tergugat tidak melakukan Pembayaran cicilan ke Kreditur Konkuren :

- Cicilan Konkuren sebesar Rp305.272.800,00 (Tiga Ratus Lima Juta Dua Ratus Tujuh Puluh Dua Ribu Delapan Ratus Rupiah) Yang Telah Lewat Jatuh Tempo Pembayaran pada 29/10/2022;

- Cicilan Konkuren sebesar Rp348.796.400,00 (Tiga Ratus Empat Puluh Delapan Juta Tujuh Ratus Sembilan Puluh Enam Ribu Empat Ratus Rupiah) Yang Telah Lewat Jatuh Tempo Pembayaran pada 29/11/2022;

- Cicilan Konkuren sebesar Rp348.796.400,00 (Tiga Ratus Empat Puluh Delapan Juta Tujuh Ratus Sembilan Puluh Enam Ribu Empat Ratus Rupiah) Yang Telah Lewat Jatuh Tempo Pembayaran pada 29/12/2022;

3. Tergugat tidak melakukan Pembayaran cicilan ke Penggugat untuk Periode pembayaran sebagai berikut :

- Periode Pembayaran Bulan 15 September 2022 masih kurang bayar = Rp500.000.000,00 (Lima Ratus Juta Rupiah);

- Periode 20 Oktober 2022 sebesar Rp735.000.000,00 (tujuh ratus tiga puluh lima juta rupiah);

- Periode 20 November 2022 sebesar Rp735.000.000,00 (tujuh ratus tiga puluh lima juta rupiah);

- Periode 20 Oktober 2022 sebesar Rp735.000.000,00 (tujuh ratus tiga puluh lima juta rupiah);

4. Tergugat tidak melakukan Pembayaran Uang Kompensasi Pembayaran dari Operasional Pabrik Kelapa Sawit Milik PT. Prosympac Agro Lestari sebesar Rp350.000.000,00 (tiga ratus lima puluh juta rupiah);

5. Adanya kerusakan Alat Pabrik Kelapa Sawit milik PT. Prosympac Agro Lestari yang di taksir sebesar Rp6.000.000.000,00 (enam miliyar rupiah) akibat tidak dilakukan pemeliharaan terhitung semenjak mulai dioperasikannya Pabrik Kelapa Sawit oleh Tergugat;

12. Menghukum Tergugat untuk membayar uang paksa (dwangsom) sejumlah Rp500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) setiap hari apabila Tergugat Lalai melaksanakan isi putusan perkara ini terhitung sejak putusan berkekuatan hukum tetap;

13. Menghukum Tergugat atau pihak lain yang mendapat izin dari Tergugat atas perbuatan pada objek sengketa untuk tunduk dan patuh terhadap putusan ini;

14. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya yang timbul akibat perkara ini sejumlah Rp645.000,00 (enam ratus empat puluh lima ribu rupiah);

15. Menolak gugatan Penggugat selain dan selebihnya;