Putusan PN JAMBI
564/Pid.Sus/2022/PN Jmb

Putusan PN JAMBI Nomor 564/Pid.Sus/2022/PN Jmb
Tanggal 17 Januari 2023 — Penuntut Umum:
DIAH,SH
Terdakwa:
Agung Setiawan Bin Ibrahim

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa Agung Setiawan Bin Ibrahim, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Tanpa hak dan melawan hukum menjadi perantara dalam jual beli Narkotika Golongan I bukan tanaman yang beratnya melebihi dari 5 (lima) gram? sebagaimana yang diatur dalam dakwaan Pertama Penuntut Umum?;
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Agung Setiawan Bin Ibrahim, oleh karena itu dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) tahun 6 (enam) bulan dan Denda sebesar Rp.1.000.000.000,00,- (satumilyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 1 (satu) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Memerintahkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
5. Menetapkan barang bukti berupa:

• 1 (satu) bungkus plastik minuman warna hitam bertuliskan Chocolatos;
• 1 (satu) HP Android merk Oppo Reno warna hitam dengan simcard 0857-6454-2827;
• 1 (satu) kotak rokok merk Camel warna ungu;
• 2 (dua) bungkus plastik permen merk Hexos warna biru dan kuning;
• 1 (satu) bungkus plastik klip bening yang berisi narkotika jenis pil ecstasy sebanyak 41 (empat puluh satu) butir warna merah jambu dengan berat 14,162 gram;
• 1 (satu) bungkus plastik klip bening yang berisi narkotika jenis pil ecstasy sebanyak 30 (tiga puluh) butir warna biru dengan berat 11,045 gram;
• 1 (satu) bungkus plastik klip bening yang berisi narkotika jenis ecstasy sebanyak 30 (tiga puluh) butir warna merah jambu dengan berat 11,142 gram dengan jumlah berat keseluruhan 36,349 gram.

Dimusnahkan.

• 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Beat warna hitam nopol : BH 3462 AC;
• 1 (satu) lembar STNK motor a.n. Ibrahim dengan nomor registrasi BH 3462 AC;
• rampas untuk negara.
• 7. Membebani Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000 (lima ribu rupiah);