Putusan PN SOLOK
6/Pdt.G.S/2023/PN Slk

Putusan PN SOLOK Nomor 6/Pdt.G.S/2023/PN Slk
Tanggal 27 Nopember 2023 — Penggugat:
PT.BPR ARTHA NIAGA SOLOK
Tergugat:
AFRIZAL

M E N G A D I L I:

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;
2. Menyatakan sah dan mengikat demi hukum Perjanjian Kredit Nomor 3587/PKC/VI/2021 antara Penggugat dan Tergugat;
3. Menyatakan sah Sertifikat Jaminan Fidusia Nomor W3.00077886.AH.05.01 TAHUN 2021 tanggal 3 Juli 2021 yang dikeluarkan oleh Kantor Pendaftaran Jaminan Fidusia Kantor Wilayah Sumatera Barat Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia;
4. Menyatakan Tergugat melakukan perbuatan cidera janji/wanprestasi dengan tidak dilaksanakan kewajiban pembayaran angsuran sesuai perjanjian sebesar Rp40.007.541,00 (empat puluh juta tujuh ribu lima ratus empat puluh satu rupiah) yang terdiri dari total pokok sebesar Rp26.833.000,00 (dua puluh enam juta delapan ratus tiga puluh tiga ribu rupiah) ditambah total bunga sebesar Rp9.660.000,00 (sembilan juta enam ratus enam puluh ribu rupiah) dan ditambah dengan denda sebesar Rp3.514.541,00 (tiga juta lima ratus empat belas ribu lima ratus empat puluh satu rupiah);
5. Menghukum Tergugat untuk menyerahkan objek jaminan fidusia kepada Penggugat berupa 1 (satu) unit Kendaraan Roda 4 (empat) Merk Suzuki Pick UP, Tahun 2016, No Polisi BA 8014 PQ, No BPKB M-05709150, No Rangka MHYGDN41TGJ425875, No Mesin G15AID379889, Warna Hitam atas nama Yuniarti sesuai yang tertuang dalam Akta Jaminan Fidusia Nomor 22 Tanggal 18 Juni 2021 yang dibuat Notaris Sri Novira Nurdin, S.H., M.Kn. dan Sertifikat Jaminan Fidusia Nomor W3.00077886.AH.05.01 TAHUN 2021 tanggal 3 Juli 2021, sepanjang agunan pokok yang diajukan Tergugat tidak mencukupi untuk penyelesaian pinjaman/kredit Tergugat kepada Penggugat dan penyerahan objek jaminan fidusia tersebut dilakukan secara sukarela atau secara paksa melalui mekanisme yang diperkenankan oleh undang-undang;
6. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya dalam perkara ini sebesar Rp166.000,00 (seratus enam puluh enam ribu rupiah);
7. Menolak gugatan Penggugat untuk selain dan selebihnya;