Putusan PN PONTIANAK
489/Pid.Sus/2023/PN Ptk

Putusan PN PONTIANAK Nomor 489/Pid.Sus/2023/PN Ptk
Tanggal 30 Nopember 2023 — Penuntut Umum:
1.WILMAN ERNALDY, SH
2.BUDI SUSILO, S.H.,M.H.
Terdakwa:
MUH. WAHYU AZHAR

1. Menyatakan Terdakwa Muhammad Wahyu Azhar Bin Yusra tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dalam dakwaan primair;
2. Membebaskan Terdakwa Muhammad Wahyu Azhar Bin Yusra dari dakwaan primair tersebut;
3. Menyatakan Terdakwa Muhammad Wahyu Azhar Bin Yusra terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukn tindak pidana ?tanpa hak melakukan permufakatan jahat menyerahkan dan menerima narkotika Golongan I bukan tanaman?, sebagaimana dalam dakwaan subsidair;
4. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa Muhammad Wahyu Azhar Bin Yusra tersebut, oleh karena itu, dengan pidana penjara selama 11 (sebelas) tahun dan pidana denda sebesar Rp 6.000.000.000,00 (enam milyar rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan;
5. Menetapkan masa penangkapan dan masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
6. Menetapkan supaya Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
7. Menetapkan barang bukti berupa:

• 5 (lima) bungkus narkotika jenis shabu kristal atau dengan total berat brutto kurang lebih 5187 gram dan sisa uji laboratorium 15 gram digunakan untuk kepentingan pembuktian di persidangan.

Dipergunakan dalam perkara Nomor 490/Pid.Sus/2023/PN Ptk atas nama Johan Bin Sappe;

• 1 (satu) unit Handphone, Iphone 14 pro max warna abu abu,IMEI 1: 35383143446354, IMEI 2: 353843243332869, SIMCard 082154439217, Dirampas Untuk Dimusnahkan.
• 1 (satu) lembar KTP, atas nama MUH.WAHYU AZHAR, NIK 7315072702010001, Dikembalikan Kepada Terdakwa Muhammad Wahyu Azhar Bin Yusra;

8. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp 5.000,00 (lima ribu rupiah)