Putusan PA LUBUK SIKAPING
324/Pdt.G/2023/PA.Lbs

Putusan PA LUBUK SIKAPING Nomor 324/Pdt.G/2023/PA.Lbs
Tanggal 28 Desember 2023 —Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI

DALAM KONVENSI

1. Mengabulkan permohonan Pemohon Konvensi untuk sebagian;
2. Memberi izin kepada Pemohon Konvensi (MUHAMMAD FAISAL Bin NGADIMAN) untuk menjatuhkan talak satu raj'i terhadap Termohon Konvensi (HAZLINA SARI NASUTION Binti AZWAR NASUTION) di depan sidang Pengadilan Agama Lubuk Sikaping;
3. Menetapkan sebagai berikut :
   1. Sebidang tanah beserta 3 (tiga) unit bangunan yang telah berSertifikat Hak Milik No.434 atas nama HAZLINA SARI NASUTION dengan luas 789 M², yang terletak di Jln.Anyelir Jorong Ambacang Anggang Nag.Aia Manggih Selatan, Kecamatan Lubuk Sikaping, Kabupaten Pasaman, Provinsi Sumatra Barat. Dengan batas-batas sebagai berikut:

- Sebelah Selatan di sertifikat berbatasan dengan tanah Rosma, namun sekarang tanah tersebut sudah menjadi milik Oki;

- Sebelah Utara dengan tanah milik adat Dasmaili;

- Sebelah Timur dengan jalan jihad;

- Sebelah Barat dengan milik adat Masrisal;

1. Satu Unit Mobil Toyota Avanza Warna Abu-abu Nopol BA 1592 RY;
2. Satu Unit sepeda motor Honda Scoopy warna Putih Nopol BA 5944DD;
3. Satu Unit sepeda motor Honda Beat warna Hijau Nopol BA 4172DAA;
4. Uang pembatalan Haji (Tabungan) sejumlah Rp.50.000.000,- (lima puluh juta rupiah);

Adalah harta bersama Pemohon Konvensi dan Termohon Konvensi;

1. Menetapkan bagian Pemohon Konvensi dari harta bersama pada diktum angka 3 tersebut sebesar 60 % (enam puluh persen) dan bagian Termohon Konvensi dari harta bersama pada diktum angka 2 tersebut adalah 40% (empat puluh persen);
2. Menetapkan sebagai berikut :
   1. Sisa pinjaman / hutang di Bank Nagari sebesar Rp143.055.549,00 (seratus empat puluh tiga juta lima puluh lima ribu lima ratus empat puluh sembilan rupiah) per Oktober 2023;
   2. Sisa pinjaman / hutang di Bank Mandiri sebesar lebih kurang Rp. Rp122.661.164,28 (seratus dua puluh dua juta enam ratus enam puluh satu ribu seratus enam puluh empat koma dua puluh delapan rupiah) per Oktober 2023;

Adalah hutang bersama Pemohon Konvensi dan Termohon Konvensi

1. Menghukum Pemohon Konvensi dan Termohon Konvensi untuk melunasi hutang bersama sebagaimana diktum angka 5 secara tanggung renteng masing-masing bagian utang tersebut;
2. Menghukum Pemohon Konvensi dan Termohon Rekonvensi untuk membagi harta bersama yang tercantum dalam diktum angka 3 tersebut secara natura sesuai bagian masing-masing sebagaimana yang tercantum dalam diktum angka 4 di atas dan apabila tidak dapat dibagi secara natura (riil) dilelang melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) yang berwenang;
3. Menetapkan harta bersama sebagaimana tersebut pada angka 3.1 hanya dapat dilakukan lelang sebagaimana diktum angka 7 tersebut setelah ketiga anak tersebut dewasa atau berumur 21 tahun atau sudah menikah;
4. Menyatakan permohonan Pemohon konvensi pada petitum angka 3.5 tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijke Verklaard);
5. Menolak permohonan Pemohon Konvensi untuk selainnya;

DALAM REKONVENSI

1. Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonvensi untuk sebagian;
2. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar kepada Penggugat Rekonvensi sesaat sebelum ikrar talak diucapkan, berupa :
   1. Nafkah Iddah sejumlah Rp6.000.000,00 (enam juta rupiah);
   2. Mut?ah sejumlah Rp5.000.000,00 (lima juta rupiah)
3. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar kepada Penggugat Rekonvensi nafkah untuk 3 (tiga) orang anak minimal sejumlah Rp2.100.000,00 (dua juta serratus ribu rupiah) setiap bulan, di luar biaya pendidikan dan kesehatan dengan penambahan 10 % untuk setiap tahun, hingga anak tersebut dewasa/mandiri;
4. Menyatakan gugatan Penggugat Rekonvensi pada petitum rekonvensi angka 2 huruf (f) tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijke Verklaard);
5. Menolak gugatan Penggugat Rekonvensi untuk selain dan selebihnya;

DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI

Membebankan kepada Pemohon Konvensi / Tergugat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp1.159.000,00 (satu juta seratus lima puluh sembilan ribu rupiah);