Putusan PA PINRANG
541/Pdt.G/2023/PA.Prg

Putusan PA PINRANG Nomor 541/Pdt.G/2023/PA.Prg
Tanggal 16 Januari 2024 —Penggugat melawan Tergugat

I. DALAM EKSEPSI

- Menolak eksepsi tergugat.

II. DALAM POKOK PERKARA.

1. Mengabulkan gugatan penggugat untuk sebagian;
2. Menetapkan bahwa obyek di bawah ini adalah harta bersama antara penggugat (Rasma binti Abd. Hamid) dengan tergugat (Saharuddin alias Lakasau bin Bahar) yaitu:

2.1. Sebidang tanah perumahan yang terletak di Kampung Baru Paria, Desa Paria, , Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang dengan ukuran dan batas-batas sebagai berikut:

• Sebelah Utara (12 m) : berbatasan dengan jalan Setapak.
• Sebelah Timur (20 m): berbatasan dengan rumah milik Lababa.
• Sebelah Selatan (12 m) : berbatasan dengan tanah milik Latuo.
• Sebelah Barat (20 m) : berbatasan dengan rumah milik Ukkase.

2. 2. Sebuah mobil Gran Max warna biru dengan nomor polisi DP 8419 AG.

3. Menetapkan bahwa harta bersama sebagaimana tersebut pada poin II. 2 (dua) amar putusan ini seperdua bagian adalah hak dan milik penggugat dan seperdua bagian lagi adalah hak dan milik tergugat.

4. Menghukum tergugat untuk menyerahkan seperdua bagian dari harta bersama sebagaimana tersebut pada poin II. 2 (dua) amar putusan ini kepada penggugat, dan jika tidak dapat dilakukan pembagian secara konkrit atau natura, maka diserahkan kepada Kantor Lelang Negara untuk dijual lelang dan hasil penjualan tersebut dibagi dua antara penggugat dengan tergugat.

5. Menghukum tergugat atau siapa saja yang menguasai obyek tersebut untuk mengosongkan terhadap obyek tanah perumahan sebagaimana tersebut pada poin II.2.2.1. amar putusan ini;

6. Membebankan kepada penggugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp 3.850.000,00 (tiga juta delapan ratus lima puluh ribu rupiah).

7. Menyatakan gugatan penggugat tidak dapat diterima untuk selebihnya (niet ontvanklijke verklaard).