Putusan PN PARE PARE
8/Pid.B/2024/PN Pre

Putusan PN PARE PARE Nomor 8/Pid.B/2024/PN Pre
Tanggal 6 Februari 2024 — Penuntut Umum:
Monica Meiti T. ,S.H.
Terdakwa:
1.Darmawan Alias Dar Bin Abdullah
2.Hj. Ida Royani Alias Ida Bin H. Amin Boke

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa I Darmawan alias Dar Bin Abdullah dan Terdakwa II Hj. Ida Royani alias Ida Bin H. Amin Boke tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan masing-masing bersalah melakukan tindak pidana turut serta melakukan penggelapan sebagaimana dalam dakwaan alternatif Pertama;
2. Menjatuhkan pidana terhadap Para Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara masing-masing selama 8 (delapan) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Para Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan Para Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
5. Menetapkan barang bukti berupa :
   • 1 (satu) lembar Surat Informasi dari PT. Mandiri Utama Finance dengan nomor kontrak 070323000869, tanggal 21 Agustus 2023;
   • 1 (satu) lembar Kartu Angsuran Lampiran Perjanjian Pembayaran nomor 070323000869;
   • 1 (satu) lembar Perjanjian Pembayaran dengan nomor kontrak 070323000869 atas nama DILAN HAMKA;
   • 2 (dua) lembar ikhtisar pertanggungan polis standar asuransi kendaraan bermotor Indonesia (psakbi), nomor polis 016.1050.301.2023.003852.00 atas nama tertanggung PT. Mandiri Utama Finance Cabang Parepare qq. DILAN HAMKA;
   • 1 (satu) lembar history payment dari PT. Mandiri Utama Finance Parepare dengan nomor kontrak 070323000869 atas nama DILAN HAMKA;
   • 1 (satu) buah kunci kontak serep mobil Toyota Avanza Minibus;
   • 1 (satu) unit mobil dengan identitas kendaraan nomor Registrasi DC 1021 AA, merek Toyota, Type Avanza 1.3 E M/T, Jenis MB. Penumpang, Model Minibus, Tahun Pembuatan 2021, isi silinder 1329 CC, warna silver metalik, Nomor Rangka MHKM5EA2JMK085330, Nomor Mesin 1NRG159957, bahan bakar bensin atas nama Muh Syaiful;

Dikembalikan kepada DILAN HAMKA alias DILAN Bin HAMKA;

6. Membebankan kepada Para Terdakwa membayar biaya perkara masing-masing sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu rupiah);