Putusan PN PONTIANAK
66/Pid.Sus/2024/PN Ptk

Putusan PN PONTIANAK Nomor 66/Pid.Sus/2024/PN Ptk
Tanggal 6 Februari 2024 — Penuntut Umum:
1.Mochamad Indra Safwatulloh, S.H.
2.PENUNTUT UMUM KEJARI PONTIANAK
3.ICO ANDREAS HATORANGAN SAGALA, S.H
Terdakwa:
RINA Binti H.MUHAMMAD YUNUS

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa Rina Binti H.Muhammad Yunus tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?TANPA HAK DAN MELAWAN HUKUM MENYIMPAN DAN MENGUASAI NARKOTIKA GOLONGAN I BUKAN TANAMAN? sebagaimana dalam dakwaan alternative kedua;

2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) tahun dan denda sejumlah Rp 800.000.000,00 (delapan ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan;

3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;

5. Menetapkan barang bukti berupa:

1. 1 (satu) plastik klip transparan diberi kode 1 yang didalamnya berisikan 2 (dua) butir narkotika Golongan I jenis MDMA / ekstasi dengan warna Biru dengan Berat Netto : 0,39 Gram dan Warna Abu Abu dengan Berat Netto: 0,39 Gram kemudian disisihkan untuk pengujian laboratorium dengan berat netto 0,44 gram dan sisanya untuk pembuktian di pengadilan dengan berat netto 0,34 gram dengan rincian 1 (satu) butir tablet warna biru dengan berat netto 0,19 gram dan 1 (satu) butir tablet warna abu-abu dengan berat netto 0,15 gram;
2. 1 (satu) helai celana panjang;

dimusnahkan;

1. 1 (satu) unit mobil merk Toyota Avanza warna silver metalik dengan KB 1191 CI;
2. 1 (satu) lembar STNK Mobil merk Toyota Avanza warna Silver Metalik dengan KB 1191 CI dengan No rangka: MHKM5EA2JHK038223 No Mesin: 1NRF337856 a.n PT. ANTONIUS SUMBER BERKAT;

dikembalikan kepada Anton;

6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp 5.000,00 (lima ribu rupiah);