Putusan PA BONTANG
39/Pdt.G/2024/PA.Botg

Putusan PA BONTANG Nomor 39/Pdt.G/2024/PA.Botg
Tanggal 23 Februari 2024 — Penggugat melawan Tergugat

M E N G A D I L I

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;
2. Menjatuhkan talak satu bain sughra Tergugat (Agung Nugraha bin Setia Muchlis) terhadap Penggugat (Wahyuni, S. STP binti Samto Wiyono);
3. Menghukum kedua belah pihak (Penggugat dan Tergugat) untuk mentaati dan melaksanakan seluruh isi Kesepakatan Perdamaian Sebagian Tuntutan Hukum/Objek yang telah disetujui tersebut tertanggal 07 Pebruari 2024;
4. Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Bontang untuk menahan Akta Cerai atas nama Tergugat sampai dengan Tergugat memenuhi isi kesepakatan sebagai berikut;
   1. Menetapkan hak hadhanah anak ketiga Penggugat dan Tergugat bernama: Alifiandra Reynand Nugraha bin Agung Nugraha, lahir di Bontang, 03 April 2016, Arkana Rajendra Nugraha bin Agung Nugraha, lahir di Bontang, 14 Maret 2020 dan Abidzar Alghifary Nugraha bin Agung Nugraha, lahir di Bontang, 20 Februari 2022 ada pada Penggugat selaku ibu kandungnya sampai anak tersebut mumayyiz atau berusia 12 tahun;
   2. Menghukum Penggugat untuk memberikan akses kepada Tergugat untuk bertemu dan berkumpul dengan anaknya sesuai dengan ketentuan dalam diktum angka 7.1 (tujuh titik satu) tersebut di atas dalam waktu-waktu tertentu yang disepakati oleh Penggugat dan Tergugat dengan tetap memperhatikan kepentingan yang terbaik bagi anak, dengan ketentuan apabila Penggugat ternyata tidak memberi akses kepada orang tua yang tidak memegang hak asuh anak, maka hal tersebut dapat dijadikan landasan oleh orang tua yang tidak memegang hak asuh untuk mengajukan gugatan pencabutan hak asuh anak ke pengadilan agama di mana anak tersebut bertempat tinggal;
   3. Menghukum Tergugat untuk memberikan nafkah anak pertama Penggugat dan Tergugat bernama: Alifiandra Reynand Nugraha bin Agung Nugraha, lahir di Bontang, 03 April 2016 minimal sejumlah Rp 500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) setiap bulannya dengan kenaikan setiap tahun sebesar 10% (sepuluh persen) hingga anak dewasa/mandiri atau sampai berusia 21 tahun, di luar biaya pendidikan dan kesehatan;
   4. Menghukum Tergugat untuk memberikan nafkah anak pertama Penggugat dan Tergugat bernama: Arkana Rajendra Nugraha bin Agung Nugraha, lahir di Bontang, 14 Maret 2020 minimal sejumlah Rp 500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) setiap bulannya dengan kenaikan setiap tahun sebesar 10% (sepuluh persen) hingga anak dewasa/mandiri atau sampai berusia 21 tahun, di luar biaya pendidikan dan kesehatan;
   5. Menghukum Tergugat untuk memberikan nafkah anak pertama Penggugat dan Tergugat bernama: Abidzar Alghifary Nugraha bin Agung Nugraha, lahir di Bontang, 20 Februari 2022 minimal sejumlah Rp 500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) setiap bulannya dengan kenaikan setiap tahun sebesar 10% (sepuluh persen) hingga anak dewasa/mandiri atau sampai berusia 21 tahun, di luar biaya pendidikan dan kesehatan;
   6. Menghukum Tergugat untuk memberikan nafkah tiga orang anak tersebut untuk bulan pertama, bulan kedua dan bulan ketiga pasca putusan ini berkekuatan hukum tetap yang jumlahnya @ Rp 1.500.000.00 untuk tiga orang anak x 3 bulan = Rp 4.500.000,00 (empat juta lima ratus ribu rupiah) yang diserahkan sesaat sebelum Tergugat mengambil akta cerainya di Kepaniteraan Pengadilan Agama Bontang;
   7. Menghukum Tergugat untuk memberikan nafkah iddah selama masa iddah kepada Penggugat sejumlah Rp 500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) yang diserahkan kepada Penggugat sesaat sebelum Tergugat mengambil akta cerainya di Kepaniteraan Pengadilan Agama Bontang;
   8. Menghukum Tergugat untuk memberikan mut?ah kepada Penggugat sejumlah Rp 10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah) yang diserahkan kepada Penggugat sesaat sebelum Tergugat mengambil akta cerainya di Kepaniteraan Pengadilan Agama Bontang;
   9. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Bontang untuk menahan akta cerai atas nama Tergugat sampailah yang bersangkutan menyerahkan nafkah iddah sebagaimana jumlah yang ditetapkan dalam diktum angka 3.6 (tujuh titik tiga), angka 3.7 (tiga titik tujuh) dan angka 3.8 (tiga titik delapan) tersebut di atas;
5. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara ini sejumlah Rp 290.000,00 (dua ratus sembilan puluh ribu rupiah);