Putusan PA PELAIHARI
117/Pdt.G/2024/PA.Plh

Putusan PA PELAIHARI Nomor 117/Pdt.G/2024/PA.Plh
Tanggal 27 Februari 2024 — Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI:

1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap sidang tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat secara verstek;
3. Menjatuhkan talak satu ba'in shughra Tergugat (Sutrisno bin Miswan) terhadap Penggugat (Siti Nurhalimah binti Sadik);
4. Menghukum Tergugat untuk membayar kepada Penggugat sebelum Tergugat mengambil Akta Cerai, berupa:

4.1. Nafkah selama masa iddah sejumlah Rp6.000.000,00 (enam juta rupiah);

4.2. Mut?ah berupa uang sejumlah Rp5.000.000,00 (lima juta rupiah);

4.3. Nafkah terutang (Madliyah) sejumlah Rp11.000.000,00 (sebelas juta rupiah);

1. Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Pelaihari untuk menahan Akta Cerai atas nama Tergugat sampai dengan Tergugat memenuhi isi diktum angka 4 (empat) di atas;
2. Menetapkan Penggugat sebagai pemegang hak asuh atas anak yang bernama Ardian Wahyu Pratama bin Sutrisno, jenis kelamin laki-laki, tempat dan tanggal lahir Tanah Laut, 25 Maret 2015 umur 8 tahun, dengan tetap memberikan hak akses kepada Tergugat untuk mengunjungi anak tersebut;
3. Menghukum Tergugat untuk memberikan nafkah pemeliharaan (hadhanah) anak sejumlah Rp. 2.000.000,00 (dua juta rupiah) perbulan, yang diberikan melalui Penggugat sejak amar putusan dijatuhkan sampai anak tersebut dewasa/mandiri dengan kenaikan 10 (sepuluh) sampai dengan 20 (dua puluh) persen setiap tahunnya, selama anak tersebut dipelihara oleh Penggugat;
4. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara ini sejumlah Rp 545.000,00 (lima ratus empat puluh lima ribu rupiah);