Putusan PN Melonguane
17/Pdt.G/2024/PN Mgn

Putusan PN Melonguane Nomor 17/Pdt.G/2024/PN Mgn
Tanggal 28 Februari 2024 — Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI:

1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil dengan sah dan patut tetapi tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya dengan verstek;
3. Menyatakan dalam hukum bahwa perkawinan Penggugat dan Tergugat yang telah dilangsungkan pada tanggal 27 Desember 2010 telah dilangsungkan di hadapan pemuka agama Kristen yang bernama Pdt. J. B. Tatura, Sm. Th, dan pula telah didaftarkan dan dicatatkan pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kecamatan Nanusa dengan Kutipan Akta Perkawinan Nomor: 71.04/CPK/30122010/0001323 tanggal 30 Desember 2010 adalah putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;
4. Menyatakan Anak Pengguat dan Tergugat tetap dalam asuhan dan pengawasan Bersama PENGGUGAT dan TERGUGAT sampai Anak tumbuh dewasa dan mandiri;
5. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Negeri Melonguane untuk mengirimkan salinan Putusan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap kepada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Kepulauan Talaud untuk didaftarkan dalam buku Register yang telah disediakan untuk itu dan guna menerbitkan Kutipan Akta Perceraian;
6. Memerintahkan kepada Penggugat dan Tergugat melaporkan kepada
   instansi pelaksana yaitu Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Kepulauan Talaud paling lambat 60 (enam puluh) hari sejak putusan telah memperoleh kekuatan hukum tetap untuk dicatatkan pada register akta perceraian dan guna menerbitkan kutipan akta perceraian;
7. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp 620.000,00 (enam ratus dua puluh ribu rupiah);