Putusan PN Melonguane
22/Pdt.G/2024/PN Mgn

Putusan PN Melonguane Nomor 22/Pdt.G/2024/PN Mgn
Tanggal 1 Maret 2024 — Penggugat melawan Tergugat

MENGADILI:

1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil dengan sah dan patut tetapi tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya dengan verstek;
3. Menyatakan menurut hukum bahwa perkawinan penggugat dan tergugat yang menikah di Minahasa pada tanggal 26 Juli 2003, sesuai Kutipan Akta perkawinan Nomor 56/25/2003 tanggal 26 Juli 2003, yang dikeluarkan Pegawai Pencatat Sipil Kabupaten Minahasa, putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;
4. Menyatakan 1 (satu) orang anak yang bernama Cristania Hontong yang lahir di Mentehage tanggal 25 April 2016, ditetapkan dalam pengasuhan dan pemeliharaan Penggugat dan Tergugat;
5. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Negeri Melonguane untuk mengirimkan salinan Putusan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap kepada Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Minahasa tempat terjadinya perkawinan dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Kepulauan Talaud tempat terjadinya perceraian untuk didaftarkan dalam buku Register yang telah disediakan untuk itu dan guna menerbitkan Kutipan Akta Perceraian;
6. Memerintahkan kepada Penggugat dan Tergugat melaporkan kepada
   instansi pelaksana yaitu Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Minahasa sebagai tempat perkawinan dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Kepl. Talaud tempat terjadinya perceraian paling lambat 60 (enam puluh) hari sejak putusan telah memperoleh kekuatan hukum tetap untuk dicatatkan pada register akta perceraian dan guna menerbitkan kutipan akta perceraian;
7. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp 420.000,00 (empatratus dua puluh ribu rupiah);