Putusan PN PEKANBARU
33/Pid.Sus/2024/PN Pbr

Putusan PN PEKANBARU Nomor 33/Pid.Sus/2024/PN Pbr
Tanggal 5 Maret 2024 —Penuntut Umum:
Pince Puspasari,SH
Terdakwa:
Fransiskus Alberto Als Frans

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa Terdakwa Fransiskus Alberto Als Frans tersebut telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?Permufakatan jahat tanpa hak dan melawan hukum menjadi perantara dalam jual beli Narkotika Golongan I dalam bentuk bukan tanaman yang beratnya melebihi 5 (lima) gram?, sebagaimana dalam Dakwaan primair;
2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 6 (enam) tahun dan denda sebesar Rp.1.820.000.000,- (Satu milyar delapan ratus dua puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan;
3. Menyatakan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Memerintahkan agar terdakwa tetap ditahan;
5. Menyatakan barang bukti berupa :

• 11 (sebelas) butir narkotika jenis pil ekstasi logo minion warna hijau dengan berat kotor 5,31 gram, berat pembungkusnya 0,30 gram dan berat bersihnya 5,01 gram. dengan rincian sebagai berikut :

• 11 (sebelas) butir narkotika jenis pil ekstasi logo minion warna hijau dengan berat bersih 5,01 gram digunakan untuk uji labortories forensik polda riau.
• 1 (satu) bungkus plastik sebagai pembungkus narkotika tersebut dengan berat 0,30 gram dijadikan barang bukti dipersidangan

• 1 (satu) buah potong pipa plastic.
• 1 (satu) unit handphone android merk Oppo warna hitam.

Dipergunakan Dalam Perkara Syamsuar, Robertus Wijaya,Ryan Wijaya Dan Muhammad Rafi Als Apid

• 1 (satu) unit handphone android merk vivo warna hitam biru.
• 1 (satu) buah dompet warna hitam.

Dimusnahkan

• 1 (satu) unit sepeda motor merk honda beat warna putih Nopol BM 2184 AH

Dirampas untuk Negara

6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp. 3.000,- (Tiga Ribu Rupiah).