Putusan PN SUMBER
12/Pid.Sus/2024/PN Sbr

Putusan PN SUMBER Nomor 12/Pid.Sus/2024/PN Sbr
Tanggal 6 Maret 2024 — Penuntut Umum:
1.PRASTI ADI PRATAMA, S.H. AJUN JAKSA MADYA
2.SOFYAN AGUNG MAULANA
Terdakwa:
EDI HIDAYAT Bin KUSEN (Alm)

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa EDI HIDAYAT BIN KUSEN, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ?yang telah dengan sengaja menyuruh lakukan memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standard dan/ atau persyaratan keamanan, khasiat/kemanfaatan dan mutu? sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 435 Jo Pasal 138 ayat (2) UU R.I Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan Jo Pasal 55 ayat (1) Ke-1 KUHP? sebagaimana dalam dakwaan alternatif Pertama;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) tahun dan 4 (empat) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
5. Menetapkan barang bukti berupa :

• 1 (satu) buah kardus kecil warna coklat yang berisikan 1.200 (seribu dua ratus) butir obat atau pil TRAMADOL yang masih dalam kemasan lempengan pabrik dan 400 (empat ratus) butir obat atau pil TRIHEXYPHENIDYL yang masih dalam kemasan lempengan pabrik;
• 100 (seratus) butir pil Trihexyphenidyl;
• 300 (tiga ratus) butir pil Tramadol;
• 1 (satu) unit Handphone OPPO warna biru berikut simcardnya;
• 1 (satu) unit Handphone VIVO warna biru berikut simcardnya;

Dirampas untuk musnahkan.

• Uang hasil penjualan sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah).
• Uang hasil penjualan sebesar Rp. 20.000,- (Dua Puluh Ribu Rupiah);
• 1 (satu) unit sepeda motor fino nopol B 3011 FRM warna putih;
• 1 (satu) buah STNK sepeda motor fino nopol B 3011 FRM warna putih;

Dirampas untuk negara.

1. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu rupiah);