Putusan PN UNAAHA
20/Pid.Sus/2024/PN Unh

Putusan PN UNAAHA Nomor 20/Pid.Sus/2024/PN Unh
Tanggal 3 April 2024 — Penuntut Umum:
1.FADLY ALAMSYAH SAFAA, S.H., M.H.
2.Tubagus Ankie, S.H.
3.Aan Riyanto Latama, S.H.
4.ANDI HERNAWATI, S.H.
Terdakwa:
1.ENDRAN , S.Hut.
2.ARAS MOITA

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa II ARAS MOITA tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan dalam dakwaan alternatif kesatu, dakwaan alternatif kedua, dakwaan alternatif ketiga dan dakwaan alternatif keempat;
2. Membebaskan Terdakwa II ARAS MOITA oleh karena itu dari seluruh dakwaan Penuntut Umum;
3. Memerintahkan Terdakwa II ARAS MOITA dibebaskan dari tahanan seketika setelah putusan ini diucapkan;
4. Memulihkan hak-hak Terdakwa II ARAS MOITA dalam kemampuan, kedudukan, harkat serta martabatnya;
5. Menyatakan Terdakwa I ENDRAN, S.Hut terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Dengan sengaja dan tanpa hak melakukan mendistribusikan Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan pencemaran nama baik ", sebagaimana dalam dakwaan alternatif ketiga;
6. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa I ENDRAN, S.Hut berupa pidana penjara selama 6 (enam) bulan;
7. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa I ENDRAN, S.Hut dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;
8. Menetapkan Terdakwa I ENDRAN, S.Hut tetap ditahan;
9. Menetapkan barang bukti berupa:

• 1 (satu) unit handphone merk OPPO type A15 warna biru tua dengan nomor IMEI 1: 861141054297437 dan IMEI 2: 861141054297429.

Dikembalikan kepada Dea Safitri melalui Penuntut Umum;

• 1 (satu) lembar screenshot postingan akun Facebook ENDRAN;
• 5 (Lima) lembar screenshot postingan pada Link berita on line topikterkini.com dengan caption "proyek dermaga kayu milik Nakertrans diduga diklaim Pemdes Tanjung Laimeo bersumber DD";

Tetap terlampir dalam berkas perkara;

• 1 (satu) unit handphone merk SAMSUNG J4 Plus warna hitam dengan nomor IMEI 1: 352697102462311/01 dan IMEI 2:352698102462319/01;
• 1 (satu) akun media sosial Facebook atas nama Endran Lahuku;

Dimusnahkan;

10 Membebankan kepada Terdakwa I ENDRAN, S.Hut membayar biaya perkara sejumlah Rp2.500,00 (dua ribu lima ratus rupiah);

11. Membebankan biaya perkara atas Terdakwa II ARAS MOITA kepada negara;