Putusan PN BONDOWOSO
31/Pdt.G/2018/PN Bdw

Putusan PN BONDOWOSO Nomor 31/Pdt.G/2018/PN Bdw
Tanggal 8 Mei 2019 —Penggugat melawan Tergugat

DALAM EKSEPSI

• Menolak Eksepsi Para Tergugat dan Para Turut Tergugat untuk seluruhnya;

DALAM POKOK PERKARA

1. Mengabulkan Gugatan Penggugat untuk sebagian;
2. Menyatakan MASIDJA alias BOK.ROEK binti MISWAR DLIJAN, telah mendapat bagian kurang lebih 0.596 da dari sebagian luas 1.194, da, dengan batas-batas sebagai berikut;

Utara : Selokan;

Timur : Tanah Pekarangan H.Daut/Jalan Setapak;

Selatan : Tanah Miswar dlijan/ dikuasai Bok. Cung;

Barat : Tanah pesantren / Miswar Dlijan;

1. Menyatakan objek sengketa I merupakan harta peninggalan MASIDJA alias BOK. ROEK binti MISWAR DLIJAN yang asalnya dari MISWAR DLIJAN yang telah ditetapkan/diberikan sejak dahulu kepada Penggugat sewaktu pewaris masih hidup, mendapat bagian luas kurang lebih 0.150 da dari sebagian luas kurang lebih 0.596 da dengan batas batas sebagai berikut;

Utara : Tanah tegal Pa.Syarip alias P.Saiful;

Timur : tanah tegal H.Daut;

Selatan : Rumah Bo.Cung / Musalla;

Barat : Sekolah TK/Tanah Bok.Cong;

1. Menyatakan objek sengketa II merupakan harta peninggalan, yang telah ditetapkan sejak dahulu oleh pewaris diberikan kepada Penggugat dengan Petok 370 Persel 26 SI atas nama; PAK.MOROMA/MIDIN, hasil pembelian Ahyar alias Pak.Roek yang terletak di desa Sumber Salam, Kecamatan Tenggarang, Kabupaten Bondowoso, dengan batas batas sebagai berikut;

Utara : Tanah milik Pak.Bunali;

Timur : Tanah milik Pak.Etti Darmo;

Selatan : Sungai;

Barat : Tanah milik Pak.Bunali;

1. Menetapkan sebagai hukum bahwa Para Ahli waris MASIDJA alias BOK.ROEK binti MISWAR DLIJAN telah ditetapkan oleh Pewaris mendapatkan bagian masing-masing yang telah dikuasai/dikerjakan sejak dahulu sampai dengan sekarang;
2. Menetapkan sebagai hukum Penggugat yang berhak atas objek sengketa I dan objek sengketa II;
3. Menyatakan menurut hukum perbuatan Tergugat I dan Tergugat II, menguasai obyek sengketa I dan obyek sengketa II tanpa seijin kepada Penggugat adalah merupakan perbuatan main hakim sendiri (Eignrechting);
4. Menyatakan sebagai hukum perbuatan Tergugat I yang telah menguasai obyek sengketa I tanpa seijin kepada Penggugat, adalah merupakan perbuatan melawan hukum;
5. Menyatakan sebagai hukum perbuatan Tergugat II yang telah menguasai obyek sengketa II tanpa seijin kepada Penggugat, adalah merupakan perbuatan melawan hukum;
6. Menghukum Tergugat I dan Tergugat II atau siapa saja yang mendapat hak dari padanya untuk segera mengosongkan objek sengketa I dan objek sengketa II dalam keadaan aman dan kosong, apabila perlu dengan alat bantuan pengamanan Polisi Republik Indonesia;
7. Menghukum Turut Tergugat I, II dan III untuk tunduk pada isi Putusan;
8. Menghukum Para Tergugat dan Para Turut Tergugat untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini secara tanggung renteng sejumlah Rp.1.799.000,- (satu juta tujuh ratus sembilan puluh sembilan ribu rupiah);
9. Menolak gugatan Penggugat untuk selain dan selebihnya;